Salah satu hal yang mau tidak mau harus dijalankan selama menghadapi pandemi ini adalah dengan tetap di rumah. Sebagian besar kegiatan harus berjalan secara online untuk sementara waktu. Hal ini juga dialami para mahasiswa dan tenaga pendidikan lainnya. Kegiatan belajar dan mengajar tidak lagi dilakukan dengan tatap muka selama masa pandemi ini. Tentunya, pengalihan cara berlangsungnya kegiatan pendidikan ini menuai pro dan kontra. Beberapa senang karena waktu belajar lebih fleksibel, beberapa lagi kesulitan karena tidak biasa belajar mandiri. Lantas, apa saja sisi positif dan negatif dari kuliah online ini ?
Dampak Positif dari perkuliahan online adalah waktu belajar yang fleksibel. Di luar dari saat conference call, kamu dapat menyesuaikan sendiri kapan waktu produktifmu untuk belajar. Kamu yang tipikal morning person tidak perlu begadang larut malam untuk belajar, dan kamu yang tipikal night owl tidak perlu memaksakan diri untuk bangun pagi.
Explore materi lebih luas. Jenuh karena pada saat kuliah tatap muka referensi belajarmu terbatas pada diktat dosen? Dengan kuliah online, kamu bebas untuk mencari referensi sebanyak-banyaknya.
Di kelas tatap muka, sebagian besar dosen menuntut mahasiswan untuk mencatat materi pembelajaran. Namun saat kamu kehilangan fokus sebentar saja, bisa-bisa kamu lupa mencatat apa yang dikatakan dosenmu. Tapi dengan kuliah online, kamu bisa merekam sesi pembelajaran tanpa harus takut ketinggalan.
Mengasah metode pembelajaran mandiri. Bagi kamu yang tipikal 'disuapi' oleh dosen pasti merasa lebih mandiri dengan kuliah online yang mengharuskan kamu untuk explore materi secara mandiri.
Walaupun banyak pro dan kontra terkait kuliah online ini, Â namun dapat memberikan rasa percaya bahwa langkah ini adalah demi kebaikan untuk semua, khususnya mahasiswa. Tetap jalani kuliah online ini dengan sukacita sembari terus berdoa agar situasi dapat kembali pulih segera!
