Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

"Workaholic", Ini Tandanya Kamu Sudah Tergila-gila dengan Pekerjaan

27 Januari 2021   19:07 Diperbarui: 28 Januari 2021   17:42 612
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : zonalatinatv.com - Ilustrasi para pemeran workaholic

Dirinya hanya selalu ingat bahwa pekerjaan adalah hal yang sangat penting dilakukan di dunia ini, tanpa terkecuali. Meskipun nyatanya tidaklah demikian.

Kelima, terlalu ambisius terhadap pekerjaan

Segala sesuatu yang dilakukan secara berlebihan memang tidak baik, apapun itu. Seperti halnya terlalu dan terlalu ambisius dalam bekerja.

Tidak ada yang salah dengan kata ambisius, karena ambisius sendiri merupakan keinginan yang kuat untuk mencapai suatu tujuan. Hal ini tentunya sangat penting bila tertanam di dalam diri.

Namun tidak dengan para pelaku workaholic, dirinya tentu akan melakukan berbagai macam cara agar target yang telah ditetapkan sebelumnya bisa tercapai dengan sangat sempurna.

Apabila hal tersebut tidak bisa dicapai oleh dirinya, akan menyebabkan timbulnya stress. Hal ini tentunya sangat tidak baik bagi kesehatan. Kalau sudah seperti ini, siapa yang akan merugi? Tentu saja diri kita sendiri.

Kelima tanda diatas hanya sebagian kecil dari sekian banyak tanda-tanda yang menjadi ciri khas para pelaku workaholic.

Dirinya memang merasa biasa saja walaupun telah tergila-gila dengan pekerjaannya, namun tidak bagi orang lain yang melihatnya.

Menyukai suatu pekerjaan itu sah-sah saja bila sudah tertanam di dalam diri. Akan tetapi, perlu diingat, kita yang terlahir ke dunia ini tentunya memiliki berbagai macam aktivitas pendukung lainnya, tidak hanya berkutat dengan pekerjaan dan pekerjaan saja.

Aturlah waktu dengan sebaik mungkin. Kapan waktunya harus bekerja dan kapan waktunya harus beristirahat serta memanjakan diri. Demi terciptanya hidup yang sehat.

Terlalu sibuk hingga tergila-gila dengan pekerjaan tanpa memikirkan adanya urusan yang lain, tidak akan membuat kita menjadi lebih produktif di dunia ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun