Universitas Negeri Malang berkolaborasi dengan TP-PKK Desa Sumberagung mengadakan perayaan Hari Batik Nasional di Desa Sumberagung, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang.Â
Minggu, (02/10/2022) Mahasiswa KKN MD (Membangun Desa) 2022Kegiatan tersebut terdiri dari pameran batik khas desa Sumberagung, lomba desain batik dan lomba fashion show berbusana batik. "Citrakara Wastra" sebagai nama kegiatan sendiri diambil dari bahasa Sansekerta yang berarti Pelukis Kain Batik.Â
Dengan nama tersebut, diharapkan kegiatan yang akan menjadi agenda tahunan di desa Sumberagung ini akan melahirkan bakat-bakat baru terutama dalam kesenian menciptakan sketsa desain batik.
Lomba desain batik ditujukan untuk warga desa Sumberagung segala usia sementara untuk lomba fashion show terbagi menjadi dua kategori yaitu anak-anak usia 6-12 tahun dan ibu-ibu PKK, dengan total peserta 73 orang.Â
Untuk pameran batik sendiri, batik khas Sumberagung yang dipamerkan terdiri dari berbagai macam motif. Diantaranya adalah motif parang, mega mendung, ciprat, dan shibori. Selain itu, terdapat pula motif-motif yang melambangkan potensi desa Sumberagung, seperti kopi dan jamur.
Sebagai hadiah utama terdapat piala bergilir untuk dusun terbaik untuk pemenang lomba desain batik. Piala bergilir ini diharapkan dapat memupuk rasa semangat tiap dusun untuk mengirimkan bakat-bakat terbaik dusunnya sehingga dapat memenangkan piala bergilir di tahun berikutnya.
Citrakara Wastra juga dihadiri dan diapresiasi oleh Kelompok Seni Kecamatan Ngantang (Dimensi) sebagai kegiatan pertama yang menginisiasi lomba desain batik di seluruh Kecamatan Ngantang.Â
Seperti yang disampaikan oleh Solikin Robot selaku ketua Kelompok Dimensi sekaligus juri lomba desain batik, "Saya mengapresiasi adik-adik KKN UM, pemerintah desa Sumberagung dan Ibu-ibu PKK karena telah mengadakan kegiatan ini, khususnya lomba desain batik karena ini pertama kalinya di kecamatan Ngantang."