Mohon tunggu...
Densa Story
Densa Story Mohon Tunggu... Penulis - Content Creator

Seorang yang ingin belajar kreatif, melalui tulisan yang edukatif, sehingga dapat menginspirasi banyak orang.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Anda Demam? Jangan Lakukan Ini karena Bisa Fatal

25 Januari 2021   17:00 Diperbarui: 25 Januari 2021   20:54 658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gejala demam

Seorang yang suhu tubuhnya diatas 37,5C sudah termasuk kategori demam. Ketika seseorang mengalami demam, tubuh tak akan bisa berbohong. Ia akan menimbulkan gejala 'anget' dan si penderita akan merasa tubuhnya dingin menggigil, disertai rasa lemas dan mual. Makanan seenak apapun tidak akan membuat si penderita nafsu makan, bahkan akan muntah ketika dipaksa makan. Hal ini akan membuat tubuh si penderita semakin lemas tak berdaya.

Perilaku yang sering terjadi pada si penderita atau orang yang menangani si penderita adalah memakaikan pakaian yang tebal. Sweater, celana panjang, kaos kaki, dandanannya sudah mirip seperti orang yang berada di gunung. Ketika terbaring di tempat tidur, dibalut selimut yang tebal, dikompres pakai air es, dan dipasang AC. Kalau demamnya tak kunjung turun, balok es nya yang ditempelkan pada dahi si sakit. Tapi kenapa ya demamnya nggak turun-turun malah makin menjadi?

Di pusat otak, ada hipotalamus yang bertugas mengatur suhu tubuh. Ketika di sekitar tubuh dikompres air es atau bersuhu ruangan dingin, hipotalamus justru akan menaikkan suhu tubuh si penderita sehingga keadaan tubuhnya akan semakin menggigil. Namun ketika dikompres dengan air hangat, mandi air hangat, atau menempatkan si penderita di bawah sinar matahari panas, hipotalamus akan menyeimbangkan suhu tubuh sehingga kembali normal.

Pada intinya, penderita demam tidak boleh berada di suhu ruangan dingin atau diberi objek-objek yang dingin. Itu hanya akan membuat suhu tubuhnya makin panas dan menggigil. Tapi hendaknya penderita demam harus dibawa ke ruang terbuka yang hangat, dijemur di bawah sinar matahari, supaya ia tidak menggigil. Jangan mengenakan pakaian tebal, agar suhu tubuhnya bisa turun. Orang yang demam harus bisa berkeringat, yang merupakan tanda demamnya sudah turun. Salah satu caranya adalah minum teh akar alang-alang selagi hangat. Sering ganti pakaian ketika sudah berkeringat.

Semoga saran ini berguna untuk memperbaiki kekeliruan kita ketika mengalami demam. Apalagi sekarang kita harus hidup di masa pandemi Corona yang salah satu gejalanya adalah demam. Semoga kita semua selalu diberi kesehatan dan dilindungi dari segala marabahaya oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Amin.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun