Mohon tunggu...
Erni Purwitosari
Erni Purwitosari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pesepeda dan pemotor yang gemar berkain serta berkebaya. Senang wisata alam, sejarah dan budaya serta penyuka kuliner yang khas.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Begini Rasanya Berpuasa di Kampung Orang

25 Maret 2023   04:41 Diperbarui: 25 Maret 2023   04:43 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana sekitar Lembang (dokpri)

Selama ini tidak pernah terbersit dalam benak saya untuk bepergian ke luar kota dalam suasana puasa. Artinya bepergian jauh di bulan Ramadan. Kalau pun ingin mudik lebih memilih berangkat setelah salat Ied. Rasanya tidak nyaman saja kalau puasa bukan di tempat sendiri.

Jadi memang tidak pernah tahu rasanya berpuasa di tempat lain. Apalagi orang tua juga ada di sini. Pokoknya puasa itu mesti kumpul bareng keluarga.

Dulu. Ya, dulu ketika orangtua masih ada. Begitu orang tua tak ada, saya baru berani menerima tawaran keluar kota dalam kondisi puasa.

Nah, daerah yang saya kunjungi dalam kondisi puasa adalah Lembang. Iya, Lembang Bandung. Ceritanya saya mendapat undangan di sekitar sana. Ada sih alamat lengkapnya. Berhubung undangannya istimewa maka saya bersedia datang. Selain itu penasaran juga bagaimana rasanya berpuasa di tempat lain.

Seperti biasa, saya ke Lembang Bandung dengan mengendarai sepeda motor. Lewat Puncak Bogor. Pagi-pagi sekali saya berangkat. Tiba di Lembang pukul 17.00 WIB. Itu pun belum di tempat tujuan. Melainkan di alun-alun. Saya penasaran. Ingin tahu rasanya ngabuburit di sana. Ternyata seru juga.

Di alun-alun Lembang (dokpri)
Di alun-alun Lembang (dokpri)

Tidak lama sih. Karena saya harus mencari alamat yang tertera dalam undangan acara esok harinya. Jadinya saya ketika azan magrib sudah keluar dari alun-alun. Mini market yang akhirnya jadi tempat untuk membatalkan puasa.

Nah, di mini market inilah saya mengalami kejadian yang tak terduga. Saya bertanya pada seorang remaja putri mengenai alamat yang ingin saya tuju untuk bermalam selama di Lembang. Tak disangka rumahnya bersebelahan dengan alamat yang akan saya tuju.

Suasana disekitar tempat yang saya tuju (dokpri)
Suasana disekitar tempat yang saya tuju (dokpri)

Jadilah saya beriringan motor menuju ke rumahnya. Di tempatnyalah saya dijamu terlebih dulu. Setelah itu baru ke tempat yang saya tuju. Berhubung rumah yang saya tuju dekat dengan masjid. Maka saya langsung berbaur dengan orang-orang sekitar untuk salat tarawih.

Usai salat tarawih diumumkan kalau akan ada acara sahur bersama. Saya dan kawan yang saya tuju serta kawan yang baru berkenalan tadi, memutuskan untuk ikut sahur bersama.  

Ternyata seru juga. Saya pikir bakal kesepian karena jauh dari keluarga. Ternyata asik juga. Mungkin tergantung lingkungan dan suasana tempat yang kita tuju. Kebetulan tempat yang saya tuju lingkungannya asik. Orang-orangnya welcome. Jadinya tetap feel kebersamaan dan kehangatan sebuah keluarga. (EP)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun