Panen Jagung di Lapas Leok, Wujudkan Kemandirian dan Dukung Ketahanan Pangan Lokal

Panen Jagung di Lapas Leok: Wujudkan Kemandirian dan Dukung Ketahanan Pangan Lokal

Buol, 21 Februari 2025 -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Leok, yang terletak di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, baru-baru ini menggelar kegiatan panen jagung yang berhasil menghasilkan 200 tongkol jagung. Kegiatan ini merupakan salah satu wujud nyata dukungan Lapas Leok terhadap ketahanan pangan, sekaligus sebagai bagian dari pembinaan kemandirian bagi para warga binaan.

Pada Jumat, 21 Februari 2025, mulai pukul 09.00 WITA, Kepala Lapas Kelas III Leok, Galih Setiyo Nugroho, S.H., bersama pejabat struktural Lapas, turun langsung memimpin kegiatan panen jagung tersebut. Dalam acara ini, hasil panen yang terkumpul sebanyak 200 tongkol jagung langsung dibagikan kepada masyarakat sekitar Lapas sebagai bentuk kontribusi nyata dalam memperkuat ketahanan pangan lokal.

Foto Panen jagung pegawai Lapas Leok (Sumber: Humas Lapas Leok)

Dalam kegiatan tersebut Kalapas Leok, Galih Setiyo Nugroho, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi warga binaan Lapas, tetapi juga bertujuan untuk melibatkan dan membantu masyarakat di sekitar Lapas Leok. "Kami berharap hasil panen ini dapat memberikan dampak positif tidak hanya bagi warga binaan, tetapi juga bagi masyarakat sekitar, terutama dalam mendukung ketahanan pangan di daerah ini," ujar Kalapas Leok.

Lebih lanjut, Kalapas Leok menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian bagi warga binaan yang juga mendukung keberlanjutan program ketahanan pangan di lingkungan sekitar. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih besar di masa mendatang.

Dengan adanya kegiatan panen jagung ini, Lapas Leok membuktikan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat melalui program pembinaan yang berbasis pada kemandirian, serta mempererat hubungan antara Lapas dan masyarakat sekitar

(Humas Lapas Leok)