Garansindo merupakan strategic business partner dari Volvo Cars terhitung sejak Januari 2017. Sedari itu pula pihaknya mulai menangani segala urusan penjualan serta layanan purna jual untuk produk mobil dari Swedia tersebut seperti yang sebelumnya menjadi tanggung jawab Indomobil. Apa sebenarnya yang membuat Garansindo tertarik untuk memboyong merek Volvo ke pangkuannya?Â
Kepada para pewarta dalam sebuah wawancara, sang CEO, Muhammad Al Abdullah mengatakan adanya alasan emosional antara pribadinya dengan Volvo. Namun yang menjadi alasan utama adalah Volvo Cars dalam beberapa tahun belakangan memperlihatkan perkembangan yang begitu pesat terkait produk dan teknologi.
"Sejujurnya saya sendiri punya alasan , jaman dulu saya punya banyak mobil Volvo, selain itu merek ini memang memiliki produk yang bagus," ungkap pria yang lebih akrab disapa Memet itu.
Bahkan ketika Volvo kian mempercantik model dengan meningkatkan teknologi di dalamya perasaan cinta Memet makin besar. Pada akhirnya rasa ini mulai berbuah menjadi pendekatan lalu menghasilkan hubungan kerjasama.
"Mereka yang suka dan loyal dengan mobil Volvo masih sangat banyak. Untuk Volvo segmen premium dari pasar yang potensial masih sangat menjanjikan. Jadi cocok karena Garansindo menjual merek premium, portofolionya bagu, so why not?" ujar Memet.