Sekolah sudah kira-kira 3 bulan tidak memberlakukan pola belajar tatap muka. Guru dan murid tidak lagi datang ke sekolah untuk belajar.
Gara-gara pandemi global wabah virus Covid-19. Yang di Indonesia kasusnya hampir mencapai 25 ribu masyarakat terjangkit --sampai sekira akhir Mei 2020.
Selama 3 bulan: metode belajar-mengajarnya beda. Pakai sistem pembelajaran jarak jauh.
Supaya semua lingkungan pendidikan aman dan sehat. Itu alasan utamanya.
Sepanjang 3 bulan pembelajaran jarak jauh sebab pandemi wabah virus Covid-19, yang harus dipahami: masuk dalam kalender tahun ajaran kapan?
Sederhana jawabnya: tahun ajaran 2019/2020.
Nah, berarti bakal ada tahun ajaran baru. Tahun ajaran 2020/2021. Begitu sistem kalender pendidikan yang dianut Indonesia.
Konvensinya: tahun ajaran baru di Indonesia mulai dilakukan pada Juni atau Juli. Begitu setiap tahunnya.
Apakah perlu ditunda masa pembukaan tahun ajaran baru 2020/2021? Sedangkan jenjang pendidikan harus tetap berlangsung reguler.
Tidak mungkin kiranya menunda tahun ajaran baru 2020/2021. Meskipun Indonesia masih dilanda pandemi.
Lha begini, bila tahun ajaran baru 2020/2021 ditunda, berarti sama saja sengaja membuat seluruh murid di Indonesia tidak naik kelas.