Mohon tunggu...
Daniel Ronaldo Gultom
Daniel Ronaldo Gultom Mohon Tunggu... Programmer - Writers

Ambitious person

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

NHKBP dan Tantangan Zaman

28 Maret 2021   13:00 Diperbarui: 28 Maret 2021   13:10 2145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Mungkin kenapa saya menulis artikel karena berdasarkan pengalaman saya bersama Naposo HKBP, sekilas tentang Naposo Huria Kristen Batak Protestan atau NHKBP  merupakan wadah atau organisasi pemuda dalam gereja, yang dimana dalam kehadirannya dianggap penting dalam gereja. NHKBP sendiri mempunyai tiga mot atau tiga M yaitu Marsitangiangan, Marisiurupan, Marsihaposan, karena itulah mengapa HKBP membentuk organisasi ini selain kumpulan bapak-bapak (ama-ama) dan Ibu-ibu (Ina-ina). Selain daripada itu iman yang masih muda dikhawatirkan akan mempengaruhi cara pandang mereka akan ke Tuhanan, tak terkecuali di era arus globalisasi yang semakin maju. NHKBP sejatinya organisasi sangat dibutuhkan oleh gereja baik di musik maupun sosial, maka dari itulah peran-peran NHKBP selalu dibutuhkan gereja, tidak hanya itu NHKBP tetap terus menjaga hubungan baik dengan gereja lain maupun dengan pemuda agama lainnya. Inilah keindahan yang dimiliki NHKBP yang harus dipertahankan, saya bukan bermaksud untuk mengomentari tentang organisasi tersebut, melainkan fenomena atau problema yang terjadi dari NHKBP itu sendiri. Sebagai NHKBP yang sekaligus sebagai bangsa batak tentunya mempunyai persaudaraan  dan perkumpulan yang tak dapat dipisahkan. Kelebihan dari organisasi NHKBP yaitu: 

- Sebagai wadah sosial yang dimana menumbuhka ikatan antar sesama

- Bernyanyi dan melatih kualitas talenta pemuda-pemudi yang apabila dipersiapkan dalam pelayanan gerejawi

- Melatih bagaimana cara bertindak dalam pola pikir pemuda-pemudi

Beberapa kelebihan inilah yang menjadi keistimewaan NHKBP dalam mempersiapkan pemuda-pemudi masa depan gereja kelak, akan tetapi dari kelebihan itulah, NHKBP mempunyai kelemahan di internalnya, saya selalu bertanya kepada diri saya sendiri mengapa pemuda pemudi atau jemaat gereja HKBP tidak minat atau tidak mau ikut NHKBP ? Pertanyaan itu yang lantas sering muncul dibenak saya selalu, tetapi dari pertanyaan itulah yang memunculkan jawaban yang saya lihat saat ini. Seperti yang kita tahu, NHKBP di kota besar seperti Jakarta maupun di kota yang biasa biasa saja banyak sekali permasalahan permasalahan yang muncul terutama di internal NHKBP sendiri. Banyak yang kita temui di wadah NHKBP yang berada di kota besar sering sekali adanya membentuk kelompok atau bahasa gaulnya "geng-gengan, mungkin yang membentuk geng-gengngan di NHKBP sendiri misalkan cewek cantik yang selalu pilih teman, begitupula dengan yang cowok karena cuma itu aja yang paling nyambung. Ada juga alasan karena kuliah atau banyak tugas ini itu.  Tidak terlepas dari itu tak terkecuali di kota saya tinggal Cilegon, Banten kota yang dimana terkenal sebagai kota santri, memang di kota tersebut tidak ada gereja tetapi punya jemaat HKBP (tak terkecuali NHKBP) sendiri tetapi dibawah ressort Serang. Saya di Naposo HKBP Cilegon sudah sangat lama, tetapi yang beberapa tahun terakhir banyak sekali yang berubah yang seperti saya bilang tadi, bahkan orang-orang yang ingin datang ke Naposo harus 50:50 karena hal tersebut. Mungkin kalau ada beberapa anggota yang merasa anggota dan merasa tidak termasuk dalam kekurangan ini tidak perlu harus marah, dari permasalahan tersebut baik secara pemikiran maupun tindakan perlu harus dievaluasi karena NHKBP merupakan wadah peneurus gereja masa depan, selain itu NHKBP harus siap mempunyai mental dan kemimpinan yang kuat dalam pelayanan gerejawi. Bukan berarti saya menuntut harus meniru  GMKI (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia) yang harus melalui LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan), tetapi NHKBP juga harus mempunyai jiwa kepemimpinan yang berlandaskan iman. Dari problema atau permasalahan itulah NHKBP harus berbenah, mereka yang baru harus kita rangkul dan menjalin kekeluargan berdasarkan motto 3M NKHBP, walaupun ditengah arus globalisasi ini NHKBP harus selalu siap dalam menghadapi tantang zaman yang semakin maju, yang paling terpenting adalah belajar untuk menghargai keberadaan mereka yang sangat baru agar terciptanya  NHKBP sebagai wadah sosial yang penuh kebersamaan. 

1 Samuel 12:24 "Hanya takutlah akan TUHAN dan setialah beribadah kepada-Nya  dengan segenap hatimu, sebab ketahuilah, betapa besarnya  hal-hal yang dilakukan-Nya di antara kamu."

Tulisan ini merupakan pendapat saya tentang NHKBP saat ini dan tantangan zaman saat ini

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun