Mohon tunggu...
Danan Wahyu Sumirat
Danan Wahyu Sumirat Mohon Tunggu... Buruh - Travel Blogger, Content Creator and Youtuber

blogger gemoy

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Terlambat Menemukan Passion Tidak Terlambat Melindungi Diri

29 Desember 2019   20:52 Diperbarui: 29 Desember 2019   20:53 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Setelah lebih dua puluh tahun lebih akhirnya menemukan passion.|Dokumentasi pribadi

Waktu itu saya berpikir untuk mengundurkan diri dari pekerjaan dan fokus menjadi full time travel blogger. Jika dihitung pendapatan setahun dari passion maka nilainya hampir sama dengan  penghasilan di perusahaan tempat saya bekerja. 

Saya yakin dengan fokus sebagai freelancer penghasilan yang didapatkan akan lebih besar. Karena saya sadar dengan bekerja sebagai karyawan saya belum memaksimalkan passion traveling.

|Dokumentasi pribadi
|Dokumentasi pribadi
"Baru konten tulisan yang kamu manfaatkan sudah lumayan. Bayangkan kalau foto dan video perjalananmu dimaksimalkan. Pasti hasilnya lebih." Kembali suara ego memenuhi isi kepala.

Tapi yang menjadi pertimbangan adalah benefit lain perusahaan seperti jaminan sosial dan kesehatan.

"Kalau saya mengundurkan diri lalu kalau sakit bagaimana?" Saya mencoba membungkam ego.

Saya mencoba mengkomunikasikan niat ini kepada orang tua dan beberapa rekan kerja di kantor. Dan jawabannya sudah bisa ditebak, mereka menentang keinginan saya menjadi full time travel blogger.

"Jadi freelance itu nggak gampang. Susah kalau mau mendapat pinjaman dari bank", ujar teman saya spontan menanggapi.

 "Terus siapa yang akan membiayai kalau sakit. Sudah jalani saja takdir jangan neko-neko", ibu menasihati saya.

Saya terdiam karena waktu itu saya berpikir bahwa asuransi jiwa dan kesehatan yang diberikan oleh perusahaan adalah yang terbaik. Saya tidak mengerti bahwa ada asuransi personal yang manfaatnya cocok dengan profesi freelancer. Keinginan menjadi freelancer saya kubur dalam-dalam dan saya menjadi Mas-Mas kantoran kurang piknik.

Berlahan namun pasti saya mengurangi frekuensi  jalan dan gaya traveling pun berubah, dari backpacking di pulau eksotis nusantara menjadi reviewer hotel dan resto setiap akhir pekan.

#BebaskanLangkah Bersama FWD Life

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun