Mohon tunggu...
Diomira
Diomira Mohon Tunggu... Penulis - You live learn and upgrade--
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Sometimes writer can help me:)

Selanjutnya

Tutup

Money

Bisnis Terbaik Harus Bisa Menguntungkan dan Stabil

20 Februari 2020   13:22 Diperbarui: 20 Februari 2020   13:21 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lima tahun belakangan ini perkembangan bisnis franchise cukup menggembirakan. Berbagai jenis brand kian menjamur dengan tawaran kemitraan terjangkau dan iming-iming cuan yang besar. Tak heran jika banyak orang yang menjadikan bisnis franchise sebagai alternatif untuk menanamkan modalnya.

Tri Raharjo selaku Chairman TRAS N CO Indonesia sekaligus founder INFOBRAND GROUP mengatakan jika bisnis franchise yang diminati oleh para investor adalah bisnis yang paling mendatangkan keuntungan.

"Bagaimana cara mengetahui bahwa franchise tersebut mendatangkan keuntungan besar? Ini bisa dilihat dari tahun berdirinya. Yang paling baik adalah franchise yang sudah terjun lebih dari lima tahun. Hal ini bisa jadi pembuktian bahwa usaha tersebut dapat survive dengan persaingan yang ketat," ujarnya.

Sementara bagi franchisor/pemilik waralaba, dalam memasarkan bisnis franchise-nya, mereka harus bisa memanfaatkan berbagai saluran, seperti mengikuti workshop-workshop. Strategi ini dinilai Tri menjadi cara terbaik dalam menjual franchise.

Ada beberapa contoh franchise dengan management yang bagus, misalnya franchise makanan Kue Balok Arjuna dan franchise minuman Xie Xie Boba.

Lalu cara efektif lainnya yakni dengan memanfaatkan media digital. Apalagi Indonesia menjadi salah satu negara dengan pengguna internet terbesar di dunia, bahkan sudah mencapai 170 juta orang. Maka strategi ini dinilai penting dalam meng-grab franchisee milenial.

Selain itu franchisor harus men-support dan mengawasi jalannya usaha franchisee, membangun success rate diatas skala 90%, melakukan delivery knowledge agar terciptanya SDM handal, melindungi mitra melalui aspek-aspek legal, dan edukasi-edukasi lainnya.

Sedangkan dari sisi franchisee/pelaku waralaba sendiri mereka harus taat terhadap SOP dan sistem yang sudah ditetapkan pemilik waralaba. Kalau sinergi ini berjalan lancar, maka hampir bisa dipastikan bisnis tersebut akan berhasil. Semoga bermanfaat!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun