Michel Foucault: Pengtahuan adalah Kekuasaan

Michel Foucault: Pengetahuan Adalah Kekuasaan

Kita mulai dari sebuah pernyataan Foucault yang sebelumnya pernah dikatakan oleh Francis facon tentang pengetahuan yaitu, pengetahuan adalah kekuasaan tetapi keduanya punya tafsir yang berbeda. 

Kebenaran mutlak adalah pengetahuan, pengetahuan sendiri adalah sesuatu yang dikumpulkan dan diputuskan benar digunakan oleh sekelompok minoritas kuat untuk memaksakan gagasan mereka tentang apa yang benar tentang mayoritas. 

Lewat pengetahuan ini bisa dijadikan instrumen untuk menentukan kebenaran bisa disebut pengetahuan menguasai kekuasaan dan kekuasaan kebenaran. Misalnya saja, sejarah dikuasai oleh yang menang Hitler menuliskan narasi tentang yahudi dan jerman menerimanya kala itu. 

Foucault menciptakan metode Genealogi kekuasaan "normal dan abnormal tidaklah bisa di definisikan" sebuah metode yang bisa mendelegitimasi kekuasaan saat ini. 

Singkatnya Foucault dinyatakan tidak normal karena mencintai sesama jenis, psikiaternya berkata bahwa Foucault tidak normal, dari sini Foucault tidak setuju dengan apa yang dikatakan psikiaternya dan memunculkan metode genealogi.

Episteme berasal dari bahasa Yunani kuno, Foucault sendiri mendefinisikannya dengan total set yang ada dan saling berhubungan dalam kurun waktu tertentu. Satu zaman memiliki konstruksinya masing-masing, seperti di era Yunani kuno, menjadi gay bukan hal yang tabu, tetapi saat ini menjadi gay adalah hal yang tabu, ini dikarenakan adanya episteme adanya perbedaan ruang dan waktunya.

Karena setiap periode memiliki kebenarannya sendiri seperti contoh di atas maka, pengetahuan adalah sesuatu yang bisa diperdebatkan terus menerus, dan tidak pernah final hal ini berbanding lurus dengan kebenaran, dimana jika pengetahuan selalu diperdebatkan maka kebenaran juga karena mereka berada di satu garis lurus yang tidak bisa dipisahkan. 

Wacana menurut Foucault adalah tulisaan dalam suatu bidang yang memiliki teknik khusus seperti dunia kedokteran yang tentu hanya dipergunakan pada bidang itu saja. Misal, wacana tentang kegilaan yang dihasilkan oleh psikiater, mau tidak mau mereka juga membuat wacana penormalan yang bisa didefinisikan. Istilah teknis ini bisa mempengaruhi masyarakat secara luas.

Kekuasaan melanggengkan diri dengan dibuat menyebar. Pada awalnya kekuasaan bersifat sentral dan menimbulkan ketidak sukaan rakyat, dan dibuat kenyebar dengan membuat undang undang hak dan kewajiban antara rakyat dan raja. Lama kelamaan sebenarnya kekuasaan menguasai segala dan menyebar dengan luas, seperti halnya "mengapa kita tidak berani membunuh orang?" jika menjawab "karena takut dihukum oleh negara" itu bisa dilihat bahwa kekuasaan telah menguasai diri kita secara tidak sadar. 

Setelah hadirnya kekuasaan menyebar dengan mempraktikkan undang undang, pada tahap selanjutnya kekuasaan bersifat menyublim akhirnya muncul manajemen control, lalu muncul biopolitik dan biopower, dimana kekuasaan akan sulit dilawan karena tidak tau lawannya siapa. Kekuasaan bisa berwujud kedisiplinan, ini adalah cara yang paling halus  dimana adanya pendisiplinan tubuh dimana tubuhnya dibiasaakan untuk mengerjakan satu hal tetapi dengan begitu tubuhnya ini tidak bisa berkembang ketempat lain.

Panoptikon sebagai mekanisme kontorl, masyarakat modern sebenarnya dikontol oleh negara tetapi tidak disadari.