Mohon tunggu...
Ciska Anggita
Ciska Anggita Mohon Tunggu... Pelajar -

Most millionaires get a B or C on campus. They build wealth not of IQ alone, but creativity and common sense. - Unknown

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Inovasi Rasa: "Live Traditional, Eat Klepon"

16 Juni 2017   20:38 Diperbarui: 16 Juni 2017   20:39 4007
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejarah Klepon

Klepon adalah sejenis makanan tradisional atau kue tradisional Indonesia yang termasuk ke dalam kelompok jajan pasar. Klepon berasal dari Pasuran, Jawa Tengah, berbahan dasar dari tepung beras ketan. Klepon juga dikenal dengan sebutan "onde-onde" di Sumatera dan Malaysia.

Sejak tahun 1950, klepon sudah ada direstoran Indonesia Belanda atau Cina dan supermarket di seluruh negeri. Klepon diperkenalkan oleh indo imigran. Jadi klepon ini termasuk kudapan nasional yang sudah mendunia. Di Indonesia, klepon dapat ditemukan di pasar tradisional atau juga pedagang kue keliling tradisional.

Bahan Dasar Klepon

Dari jajaran makanan daerah lainnya, klepon termasuk jajanan pasar khas nusantara yang memiliki bentuk unik mirip kelereng. Rasa manis klepon berasal dari potongan kecil gula merah yang disisipkan ke dalam bola-bola klepon dan dengan sendirinya akan meleleh saat di kukus lalu di gulungkan di atas parutan kelapa muda. Selain dibuat dari tepung ketan, klepon juga bisa dibuat dari bahan lainnya, misalnya dari singkong. Klepon yang dijual di pasar biasanya diletakkan di atas kotak persegi empat yang terbuat dari daun pisang, dan setiap kotak biasanya berisi 4-5 butir klepon. 

Namun 4-5 butir klepon ini bisa membuat perut orang dewasa kenyang karena kandungan karbohidrat yang tinggi dari tepung ketan. Karbohidrat merupakan sumber zat tenaga utama bagi tubuh untuk beraktivitas sehari-hari. Dan gula jawa pun mengandung berbagai mineral yang diperlukan tubuh. Kue klepon memiliki nutrisi gula yang tinggi, tidak bagus bagi penderita diabetes. Komposisi klepon harus tepat. Kualitas klepon ditentukan oleh setiap komposisi bahan dasar yang di pilih.

Penyajian Klepon

Klepon biasa di sajikan dengan getuk dan cenil sebagai camilan di pagi atau sore hari. Warna klepon biasanya hijau. Untuk klepon dengan warna hijau, perlu ditambahkan bahan pewarna hijau dari daun suji atau daun pandan.

Tidak begitu sulit untuk membuat klepon. Kombinasi tepung beras, gula merah dan kelapa yang sudah diparut menjadikan rasa klepon begitu khas apalagi kalau disajikan pada saat hangat. Klepon masih terbilang mudah untuk ditemui di berbagai daerah ataupun sebagai kudapan di berbagai acara.

Inovasi Klepon

Dengan berkembangnya zaman modernisasi seperti saat ini, orang-orang akan memilah-milah kue yang dirasa "up to date". Seiring berjalannya waktu, klepon semakin dilupakan oleh masyarakat modern karena banyaknya kehadiran berbagai macam kue yang telah berinovasi. Seperti munculnya varian rasa green tea, ovomaltine, dsb.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun