Mohon tunggu...
Chumairo Nurul Hasna
Chumairo Nurul Hasna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Biologi, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Hobi saya mendengarkan musik dan menonton film atau drama.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pentingnya Kepercayaan Masyarakat terhadap Partai Politik

6 Desember 2022   07:40 Diperbarui: 6 Desember 2022   07:59 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi hubungan antara partai politik dengan demokrasi. Gambar : Chumairo Nurul Hasna.  


Salah satu indikator demokrasi yaitu tentang kepercayaan masyarakat terhadap partai politik yang tertera pada aspek fungsi pemerintahan  (functioning of government). Kita perlu mengetahui  pentingnya kepercayaan masyarakat terhadap partai politik untuk membangun demokrasi yang penuh (full democracy). Apabila rakyat tidak percaya pada partai politik maka demokrasi yang ada termasuk demokrasi yang cacat (flawed democracy). 

Saat ini, di Indonesia terdapat penurunan kepercayaan masyarakat terhadap partai politik yang disebabkan oleh beberapa faktor, seperti korupsi dan kurangnya perhatian partai-partai terhadap rakyat. Sebagaimana yang disampaikan oleh Hartsa Mashirul, Direktur Indonesian Club, menuturkan bahwa berdasarkan survei kepercayaan masyarakat terhadap partai politik di Indonesia hanya mencapai 54%-58%. Angka tersebut menunjukkan angka yang rendah sehingga perlu peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap partai politik.

 Partai politik merupakan sarana partisipasi politik masyarakat dalam mengembangkan kehidupan demokrasi untuk menjunjung tinggi kebebasan yang bertanggung jawab, sebagaimana yang tertuang dalam Undang-Undang RI No 2 tahun 2008 tentang partai politik. Meningkatkan kepercayaan rakyat terhadap partai politik pasti bukanlah hal yang mudah, perlu upaya yang nyata dan mampu direalisasikan dari partai politik berkaitan dengan peningkatan kepercayaan itu sendiri. Partai politik perlu melaksanakan fungsinya dengan baik dan benar sebagaimana mestinya.

Salah satu fungsi dari partai politik itu sendiri berkaitan dengan pemilu (pemilihan umum), apabila kepercayaan masyarakat berkurang maka akan memungkinkan banyaknya masyarakat yang tidak menggunakan hak pilihannya (Golput) dalam proses pemilu. Masyarakat yang tidak menggunakan hak pilih mereka itu bisa dikatakan sebagai salah satu bentuk ungkapan kritik atau ungkapan ketidakpuasan masyarakat terhadap keadaan politik yang terjadi. Banyaknya elite politik yang hanya mementingkan kepentingan pribadi atau golongan daripada kepentingan bersama merupakan salah satu pemicu lunturnya kepercayaan masyarakat.

Fungsi dari partai politik adalah untuk menampung, menyampaikan dan memperjuangkan aspirasi masyarakat kepada pemerintah sehingga dapat tersalurkan serta merealisasikan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Partai politik juga perlu memberikan edukasi atau pendidikan kepada masyarakat berkaitan dengan peran masyarakat sebagai warga negara yang baik, bisa melalui sosialisasi, seminar atau sarana edukasi yang lain supaya antara masyarakat dan partai politik bisa sama-sama berjuang untuk negara sehingga tercipta demokrasi yang sesuai dengan esensi demokrasi itu sendiri. Dalam perekrutan kader partai politik juga perlu diperhatikan, perlu seleksi yang ketat dalam pemilihan kader partai politik. Diharapkan kader yang akan dipilih itu kompeten dan memiliki rekam jejak yang baik.

 Partai politik diharapkan bisa memberikan manfaat atau kemaslahatan bagi semua lapisan masyarakat melalui perjuangan yang serius dan ikhlas tanpa adanya unsur keterpaksaan dan dilakukan melalui cara-cara yang bersih dan baik. Dengan begitu kepercayaan masyarakat terhadap partai politik dapat meningkat. Bagaimanapun juga partai politik pasti membutuhkan dukungan dari masyarakat luas melalui kepercayaan masyarakat terhadap partai politik sehingga dapat melaksanakan program perpolitikan untuk mendapatkan kekuasaan serta mendapatkan kedudukan politik dalam pemerintahan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun