Mohon tunggu...
Chandra RahayuningTiyas
Chandra RahayuningTiyas Mohon Tunggu... Guru - GURU PRODUKTIF TATA BOGA/SMKN 2 TRENGGALEK

Perjalanan saya sampai saat ini . Berawal dari kesukaan saya memasak dan membuat kue sejak SLTP, Saya melanjukan ke jenjang SMK tepatnya di SMKN 2 Ponorogo dengan jurusan Pariwisata setelah saya dari SMK saya melatih skill saya dan saya sekolah di D1 MAPINDO (MANAJEMEN PARIWISATA INDONESIA ) ,saya mengambil food & beverage service disitu saya memperdalam keahlian saya, dengan berjalannya waktu saya alhamdulilah iterviw disebuah hotel bintang 4 diSurabaya tepatnya di Garden Palace hotel dari tahun 2003 -2009, dijeda tahun tersebut alhamdulilah atasan saya inggin saya mengembangkan diri dan mengizinkan saya menempuh pendidikan selanjutnya di Universitas PGRI Adi Buana Surabaya mengambil Fakultas Keguruan/FKIP TATA BOGA sampai tahun 2008, 2009 ada pendaftaran CPNS alhamdulilah saya lolos seleksi ..dan saya harus meninggalkan keahliah saya dibidang practici untuk mengabdikan diri didunia pendidikan hingga saat ini .

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Nyata _Modul 1.4 Budaya Positif

1 Februari 2023   22:36 Diperbarui: 1 Februari 2023   22:39 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

   Rancangan Tindakan Aksi Nyata_Modul 1.4 Budaya Positif

   Desiminasi Aksi Nyata _Modul 1.4 Budaya Positif

 

A.Latar belakang

Yang mendasari  saya membuat rancangan tindakan ini , Budaya positif adalah nilai-nilai keyakinan dan pembiasaan disekolah yang berpihak pada murid agar murid dapat berkembang menjadi pribadi yang kritis, penuh hormat dan bertanggung jawab.Pendidikan Ki Hajar Dewantara adalah menuntun segaka kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagian yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat.

Anak diberi kesempatan untuk mengembangkan minat,bakat dan potensinya sebagai individu yang unik.Sementara itu guru harus memberikan tuntutan dan pedoman agar anak tidak kehilangan arah dan dapat menemukan kemerdekaan dalam belajar.

Dalam menciptakan budaya positif disekolah dibutuhkan kolaborasi antara guru dengan kepala sekolah, rekan sejawat, orang tua, lingkungan masyarakat dan murid.Budaya positif disekolah sangatlah penting untuk dikembangkan .Hal ini dikarenakan sekolah merupakan bagian dari pusat pendidikan.Tempat tumbuh dan berkembangnnya karakter siswa.Salah satu langkah membentuk lingkungan kelas yang mendukung terciptanya budaya positif ,yaitu dengan menyusun keyakinan kelas, sehingga siswa memiliki keyakinan dan kesadaran akan penerapan disiplin berdasarkan motivasi intrinsik sehingga memiliki budi pekerti dan karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.

B.Tujuan 

  • Mewujudkan budaya positif disekolah yang mendukung suasana belajar yang aman , nyaman dan menyenangkan dan secara bersama --sama membuat  keyakinan kelas yang sudah disepakati atas motivasi dari dalam diri pada saat mata pelajaran teori/ praktek mata pelajaran produktif Tata Boga dengan penuh rasa tanggung jawab.
  • Mewujudkan siswa yang memiliki karakter positif  sesuai dengan  Profil pelajar Pancasila.                                                                    

C. Tolak Ukur  

Terbentuknya keyakinan kelas  yang dibuat oleh murid  bersama guru mata pelajaran produktif secara konsisten dengan menerapkan pada saat pelaksanaan praktek dengan :

       Keyakinan kelas sebelum praktik dimulai:

  • Memakai  seragam  praktek lengkap sesuai standart yang telah ditentukan
  • Memakai seragam dengan Benar , Rapi dan sopan
  • Mengikuti intruksi guru praktik dan petunjuk / SOP dalam penggunaan alat praktik
  • Menjaga kebersihan, kerapian peralatan dan fasilitas yang ada dalam bengkel
  • Membuat Bon peminjaman alat praktik
  • Membuat job sheet dan mengumpulkan job sheet pada guru praktik
  • Berada didalam ruang praktik minimal 15 menit sebelum praktik dimulai

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun