Mohon tunggu...
Cecep Gaos
Cecep Gaos Mohon Tunggu... Guru - Guru pecinta literasi

Guru Kota Padi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Salat di Atas Segala-galanya

9 Mei 2018   08:17 Diperbarui: 9 Mei 2018   08:23 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: http://www.muwatta.com/

Hari ini (09/05/2018) saya melakukan perjalanan dinas dari Karawang menuju Jakarta melalui tol Cikampek-Jakarta.

Ketika melintas di ruas tol Bekasi Timur, ada hal menarik dan inspiratif yang saya temukan pada sebuah spanduk yang terpasang di salah satu pilar LRT (Light Rail Transit) yang pembangunannya terlihat belum rampung.

Pada sebelah kiri spanduk tersebut terpampang dua logo, yaitu logo Kemenhub (Kementerian Perhubungan) dan Adhi Persada Properti. Spanduk ini terlihat begitu eye catching karena dipasang tunggal (tanpa spanduk lain) pada sebuah pilar, sehingga setiap pengendara yang melewati ruas tersebut dapat melihatnya dengan jelas.

Hal menarik yang saya lihat pada spanduk tersebut adalah isi tulisan/pesannya. Spanduk tersebut bertuliskan "Utamakan Sholat dan Keselamatan Kerja".

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Oleh karena itu, saya patut memberikan dua jempol kepada Kemenhub dan Adhi Persada Properti karena telah mengingatkan kita terhadap pentingnya salat dan keselamatan kerja melalui spanduk tersebut.

Isi spanduk tersebut menunjukkan bahwa Kemenhub dan Adhi Persada Properti menyadari sesadar-sadarnya bahwa upaya-upaya fisik harus diimbangi dengan upaya-upaya batin. Mereka sadar sesadar-sadarnya bahwa kedekatan diri dengan Sang Pencipta (melalui salat), dalam kondisi apa pun sangat penting dan di atas segala-galanya.

Selain itu, mereka merasa memiliki tanggung jawab moral dan perlu menyampaikan dan mengingatkan hal ini kepada khalayak umum, terutama kepada para pekerja yang sedang mengerjakan pembangunan LRT tersebut.

Hal ini saya kira patut dijadikan contoh oleh lembaga-lembaga lain untuk senantiasa mengingatkan akan pentingnya kedekatan diri dengan Sang Pencipta disamping hal-hal penting lainnya. []

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun