Mohon tunggu...
Casmudi
Casmudi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Seorang bapak dengan satu anak remaja.

Travel and Lifestyle Blogger I Kompasianer Bali I Danone Blogger Academy 3 I Finalis Bisnis Indonesia Writing Contest 2015 dan 2019 I Netizen MPR 2018

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Pesan dan Curhat Terakhir Lik Sukarmin di Halal Bihalal Terakhir

22 Mei 2020   02:18 Diperbarui: 22 Mei 2020   02:15 584
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Halal Bihalal Hari Raya Lebaran terakhir bersama Pak Lik Sukarmin di Solo (Sumber: dokumen pribadi)

Kami melepaskan penat di restoran tersebut. Sungguh Bahagia, saat saya melihat anak dan istri duduk berhadap-hadapan. Mereka begitu menikmati soto ayam yang ada di depannya.

Konon, soto ayam tersebut sudah lama menjadi langganan. Sejak istri saya mengenyam pendidikan tinggi di Solo. Alias, saya belum menjadi suaminya.

 

Bukan itu saja, saya juga melihat betapa gembiranya bapak mertua yang biasa dipanggil Yangkung. Itu adalah saat terindah, saat saya melihat Yangkung dalam kondisi sehat. Dan, masih bekerja di perusahaan kontraktor.

Namun, setahun kemudian, Yangkung harus keluar masuk rumah sakit di Ngawi. Untuk menjalani operasi pendarahan di otaknya. Karena, akibat jatuh di jalan berlubang. Saat naik sepeda motor dari Solo ke Ngawi.

Kondisi badannya sungguh mengerikan. Kurus kering, rambut penuh uban dan tampak lebih tua dari usianya.  Semua keluarga merelakan apapun yang terjadi. Karena, secara logika, tidak akan sembuh kembali. Tengkorak kepalanya harus dibor sebanyak 2 buah, untuk menyedot darah kotor di dalam otak. Yangkung koma lebih dari seminggu di rumah sakit.

Namun, keajaiban selalu ada, karena doa kami yang tiada henti. Saya merelakan untuk meninggalkan kerja di Bali. Demi menunggu siang dan malam di rumah sakit. Untuk memantau perkembangan kesehatannya. Dan, berharap keajaiban dari Allah SWT. Alhamdulillah, kini Yangkung tampak sehat kembali.

Menikmati Soto Klodran yang legendaris dan langganan keluarga di Solo (Sumber: dokumen pribadi)
Menikmati Soto Klodran yang legendaris dan langganan keluarga di Solo (Sumber: dokumen pribadi)
Saya merasakan bahwa acara halal bihalal saat itu adalah yang paling asik. Kami tidak terburu-buru untuk menghadiri acara halal bihalal. Banyak waktu luang untuk istirahat. Ya, salah satunya bisa menikmati soto ayam kesukaan keluarga.

Pesan Saat Halal Bihalal Terakhir

 

Menarik, halal bihalal saya dan istri ke Solo sehabis Hari Raya Lebaran tahun 2018 adalah terakhir kali. Maksudnya, saya sempat bermaaf-maafan dengan pak Lik Sukarmin. Saudara ibu mertua yang paling muda dan masih hidup.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun