Mohon tunggu...
Cahya Sefty Gusman
Cahya Sefty Gusman Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa/Universitas Jember

Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kekurangan Kebutuhan Primer Penyebab Kemiskinan

12 Oktober 2022   19:50 Diperbarui: 12 Oktober 2022   19:53 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kemiskinan bisa disebut permasalahan yang tidak kunjung selesai di berbagai penjuru negara. Namun indikasi kemiskinan tiap negara ini berbeda-beda. Tentu saja kemiskinan negara maju dan kemiskinan negara berkembang ini sangat jelas perbedaannya, hal ini terjadi karena tingkat kesejahteraan masyarakat masyarakat dinegara maju lebih tinggi dibandingkan negara berkembang.

Berikut indikator rumah tangga miskin menurut standar BPS, antara lain Luas lantai bangunan tempat tinggal kurang dari 8 m2 per orang. Tidak memiliki fasilitas buang air besar/bersama-sama dengan rumah tangga lain. Sumber pencahayaan rumah tangga tidak memakai listrik. Sumber air minum bersumber dari sumur/mata air tidak terlindung/sungai/air hujan. Bahan bakar untuk memasak harian adalah kayu bakar/arang /minyak tanah. Hanya membeli satu stel pakaian baru dalam waktu satu tahun. Hanya sanggup makan sebanyak satu/dua kali dalam sehari. Tidak sanggup membayar biaya pengobatan di puskesmas/klinik. Sumber penghasilan kepala rumah tangga adalah: petani dengan luas lahan 0,5 ha, buruh tani, nelayan, buruh bangunan, buruh perkebunan atau pekerjaan lainnya dengan pendapatan di bawah Rp600.000 per bulan. Pendidikan tertinggi kepala kepala rumah tangga: tidak sekolah/tidak tamat SD/hanya SD. Tidak memiliki tabungan/barang yang mudah dijual dengan nilai Rp. 500.000, seperti: sepeda motor (kredit/non kredit), ternak, sepeda motor, atau barang modal lainnya

Berdasarkan indikator yang tercantum di atas dapat kita lihat bahwa kekurangan kebutuhan primer (pangan, sandang dan papan) merupakan indikator yang harus dipenuhi jika rumah tangga tidak termasuk rumah tangga miskin.

Kemiskinan adalah suatu keadaan dimana seorang atau sekelompok orang mengalami ketidakmampuan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Kebutuhan hidup ini sendiri bukan keinginan akan sesuatu semata melainkan kebutuhan yang seharusnya bisa terpenuhi sehingga bisa menjalankan hidup yaitu kebutuhan primer antara lain pangan, sandang serta papan.

Disini akan menjabarkan faktor-faktor penyebab serta solusi atas tidak terpenuhinya kebutuhan primer ini.

Yang pertama pangan, seperti yang kita ketahui bahwa kebutuhan pangan ini menyangkut akan asupan makanan yang akan dikonsumsi untuk melanjutkan kehidupannya. Bila kebutuhan ini tidak terpenuhi maka banyak hal yang akan terjadi dimasa depan. Makanan ini mungkin bisa didapatkan tapi apakah gizi serta zat penyempurna lainnya sudah memenuhi? Entahlah bagi mereka sudah makan hari ini saja patut disyukuri. Makanan yang menjadi sumber energi untuk tulang punggung ini bekerja utnuk memenuhi nafkah kepada keluarga tercinta. Maka masalah pangan ini menjadi masalah yang serius.

Sumber pangan ini berasal dari keanekaragaman hayati produk pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan, peternakan, perairan dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah yang diperuntukan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan bahan baku pangan, dan bahan lainnya yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan, dan/atau pembuatan makanan dan minuman.

Berdasarkan pengertian diatas pangan ialah kebutuhan yang harus dipenuhi. Dilansir dari money.kompas.com Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, jumlah penduduk miskin pada bulan Maret 2021 mencapai 27,54 juta orang. Jumlah ini hanya turun 0,01 juta atau 10.000 orang di banding September. Namun jika dibandingkan dengan data Maret 2020, jumlah penduduk miskin naik 1,12 juta orang.

Data diatas menunjukkan bahwa perbedaan penduduk miskin tak jauh berbeda dari tahun ke tahun yang mana menunjukkan akan kebutuhan primer yang tidak terpenuhi ini dirasakan oleh banyak penduduk.

Dari banyaknya penduduk yang dikategorikan miskin ini tak lepas dari faktor penyebab yang mengikutinya. Jika dari bagian pangan saja tidak mencukupi lantas bagaimana masyarakat ini akan terlepas dari jeratan rantai kemiskinan. Namun sebelum itu perlu kita ketahui bahwa kemiskinan ini ada dua golongan

Yang pertama kemiskinan alamiah sebuah keadaaan dimana suatu lingkungan sosial yang terdapat masyarakat didalamnya ini miskin. Hal ini terjadi dikarenakan sumber daya alam serta manusia yang ada di lingkungan tersebut produktivitasnya rendah. Dan walaupun masyarakat ini melakukan kegiatan produksi maka tingkat efisiensinya relatif rendah. Contoh jika di wilayah pertanian, sumber data alam paling utama yang mempengaruhi fenomena kemikinan alamiah ini adakah kualitas lahan dan iklim.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun