Bukti kutipan dari
Tragedi Kanjuruhan Terbesar Kedua di Dunia Dalam Sejarah Sepak  Bola, 127 Tewas
Sebelum tragedi di Kanjuruhan,tragedi terbesar kedua terjadi di Afrika. Insiden itu terjadi pada 9 Mei 2001 di Stadion Accra Sports, Kinbu Road, Accra, Ghana.
Diakses pada Rabu, 05 Oktober 2022,pukul 15.23 WIB
Â
Kepulan Asap Kematian di Kanjuruhan
Tragedi Kanjuruhan merupakan tragedi terbesar kedua di dunia. Tragedi tersebut dipicu oleh supporter Aremania yang ingin menyalami para pemain Arema FC, namun aparat keamanan menghadang dan terjadi keributan. Aparat keamanan langsung mengambil tindakan dengan menembakkan gas air mata ke arah lapangan dan juga ke arah tribun yang dipadati oleh orang dewasa maupun anak-anak. Banyak supporter, termasuk anak-anak yang kehabisan nafas dan terinjak-injak di tengah kepanikkan massa yang ingin keluar dari pintu tribun 11, 12, dan 13. Namun naas tidak diketahui bahwa pintu keluarnya terkunci.
Sebenarnya tindakan penembakkan gas air mata telah melanggar aturan FIFA, yang sudah jelas-jelas dilarang membawa senjata api maupun gas air mata. Tapi kenapa gas air mata bisa masuk ke dalam stadion? Tak sedikit yang meregang nyawa atas tragedi tersebut, sebanyak 200 korban jiwa berjatuhan.
Dukanya hilang, namanya kembali terlupakan. Hastagnya tenggelam, supporter kembali bersorak ramai. Tetapi Ibunya? Seumur hidup akan membenci sepak bola.
Dosen Pengampu : Katry Anggraini, S.Sos., M.IKom.
Mata Kuliah : Penulisan Kreatif
Fakultas Sastra Indonesia
Universitas PamulangÂ