Mungkin sebuah kabar buruk bagi para istri bahwa kebanyakan suami itu tidak suka dinasihati oleh istrinya.
Ada banyak alasan untuk itu. Mulai dari faktor ego yang tinggi, fitrah sebagai pemimpin, dan otak lelaki yang dirancang Allah sebagai pemecah masalah.
Sehingga, adalah bukan hal yang mengejutkan bila kebanyakan suami lebih memilih diam dan lebih tertutup dari nasihat istri.
Karena itu, sebagai istri, kita wajib kuasai cara-cara khusus dalam memberikan masukan kepada suami sehingga tidak terkesan menggurui.
Harapannya, suami akan lebih "nurut" pada masukan kita. Berikut ini beberapa cara istri menasihati suami tanpa menyinggung harga dirinya.
Tidak Menasihati Tanpa Diminta Terlebih Dulu
Kebanyakan suami sulit menerima nasihat istri ketika nasihat itu diberikan tanpa dia minta.
Penyebabnya adalah secara bawah sadar, suami merasa sedang tidak butuh masukan.
Selain itu, alam bawah sadar dan fitrah egonya membuatnya merasa sudah tahu atau merasa bisa melakukan sesuatu sendiri.
Saat istri mencoba memberi nasihat, apalagi dengan cara bicara layaknya bicara dengan anak-anak, suami Bunda cenderung menolak.
Karena itu, bila Bunda ingin memberi masukan pada suami, salah satu caranya yaitu dengan menunggu momen yang pas untuk bicara dari hati ke hati dengan suami.
Momen yang Tepat untuk 'Menasihati' Suami
Sebenarnya tidak tepat juga untuk menggunakan kata "menasihati suami".