Lagi-lagi bentrok suporter. Kali ini bentrok terjadi antara dua kelompok suporter dari dua klub yang ber-tetanggaan, yakni Persita Tangerang dan Persikota Tangerang (kota). Mungkin kita bisa flashback ke beberapa tahun sebelum sekarang ini bahwa rivalitas kedua suporter ini sangat mengakar, sehingga hal sekecil apapun dapat memicu terjadinya tawuran antar kedua kubu pendukung tim kesayangannya masing-masing.
Tapi ada yang aneh dalam bentrok kali ini jek. Dalam laga lanjutan Divisi Championship PSSI (PT LPIS), kali ini mempertemukan antara tuan rumah Persikota melawan tamunya Persitara di Stadion Benteng, Tangerang. Masa pendukung Persikota berbondong-bondong ingin datang ke Stadion Benteng untuk mendukung klub kesayangannya. Dan disinilah letak keanehan kejadian ini :
Tawuran bermula ketika suporter Persikota hendak menuju ke Stadion Benteng, Tangerang, untuk mendukung tim kesayangannya. Namun, mereka dihadang suporter Persita di Jalan M Toha dan di Jalan Grendeng Raya. (metrotvnews)
Wow, sebenarnya kedua klub ini (Persikota dan Persita) berlaga di kompetisi yang berbeda. Persikota bernaung di kompetisi Divisi Championship yang resmi dibawah PSSI, sedangkan Persita bernaung di turnamen Divisi Utama PT LI. Ane heran aja dah, sungguh aneh, saat suporter Persikota ingin mendukung tim kesayangannya berlaga, ternyata dihadang oleh suporter Persita, dan akhirnya pecahlah aksi tawuran ini antara kedua pendukung.
Ada apa ini jek? Padahal Persita tidak sedang bertanding, mengapa ada acara mencegat para suporter Persikota? Kemungkinan terbesarnya adalah aksi pencegatan ini sudah terencana dan terorganisir. Entah karena provokasi atau tidak, yang jelas aksi ini sangat meresahkan masyarakat sekitar. Hal ini juga tentunya diperparah dengan kondisi rivalitas kedua suporter yang sudah mendarah daging. PR besar buat semua pengurus klub untuk dapat mengkoordinir barisan pendukungnya.
* * * * * * * * * * *
~~{[["P.S.K"]]}~~
Pengamat Sepakbola Koplaksiana
oleh : Bubup Prameshwara, SH
(Specialis Humor)
Peraih gelar Humoris Causa dari UGM (Universitas Genteng Merah)
