"Terbiasa untuk Menjadi Bisa", Intensifitas Kelompok Belajar dan Taman Bermain Posko KKN UM Desa Jabung

Desa Jabung, Kabupaten Blitar - Kelompok belajar merupakan salah satu alternatif yang digunakan dalam pemantapan materi baik di rumah maupun di sekolah. Di era modern, peserta didik cenderung lebih individualis dalam memenuhi tugas yang diberikan guru mereka. Sikap individualis menumbuhkan jiwa kurang interaksi dan sosialis, khususnya rentan usia tingkat TK maupun SD. Apabila ditinjau lebih lanjut, maka diadakannya kelompok belajar dan taman bermain mampu menumbuhkan sikap sosialisasi dan intreraksi pada teman sebaya.

Kegiatan kelompok belajar dan taman bermain di posko KKN UM desa Jabung, Kabupaten Blitar dilaksanakan setiap hari senin sampai jum'at dengan pembagian waktu dua gelombang. Gelombang pertama dimulai pukul 15.00-16.00, sedangkan gelombang kedua dilaksanakan sekitar pukul 19.00- 21.00. Adapun mata pelajaran terkait yang dibahas disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan tuntutan kompetensi materi setiap kelas. Pada awalnya pembukaan intensifitas kelompok belajar diikuti sekitar 10 siswa, seiring berjalannya waktu terkait informasi adanya kelompok belajar menyebar dikalangan anak-anak sekitar posko KKN akhirnya jumlah siswa yang ikut kelompok belajar pun menjadi lebih banyak sehingga kegiatan dilaksanakan ke dalam dua gelombang dikarenakan banyaknya peminat dan partisipasi dari anak-anak sekitar posko KKN.

Para Siswa Antusias dalam Kegiatan Intensifitas Bimbingan Kelompok Belajar di Posko KKN Desa Jabung, Blitar

Menurut keterangan salah satu orang tua siswa yang ikut dalam kelompok belajar, diadakannya kegiatan ini memudahkan pemahaman materi dan pengerjaan tugas dari guru dengan cara yang lebih mudah. Sedangkan, beberapa siswa berasumsi bahwa belajar bersama lebih menarik dari pada belajar sendiri di rumah. Keterkaitan minat siswa terhadap kelompok belajar dikarenakan alasan dapat belajar dan bermain secara bersamaan, siswa dapat saling mengenal  maupun lebih akrab bersama teman sebaya dengan cara yang lebih bermanfaat.

Adapun tutor dan monitoring dilakukan secara bergilir terkait perkembangan dan pemahaman materi di hari sebelumnyaa. Monitoring dilakukan guna untuk memahami dan mengetahui apakah penyampaian materi dapat diterima secara baik. Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan pelayanan dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat dan penyampaian ilmu sesuai dengan kajian bidang ilmu yang diterima di bangku perkuliahan.