Mohon tunggu...
Bram Aja
Bram Aja Mohon Tunggu... -

penikmat kata

Selanjutnya

Tutup

Politik

Polisi Pastikan Informasi Viral Terkait Paket dari Cina Bukan Narkoba

20 September 2018   17:44 Diperbarui: 20 September 2018   18:03 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Beberapa waktu lalu, viral di media sosial khususnya Whatsapp Group, informasi mengenai adanya paket tak bertuan yang dikirim ke toko dan rumah-rumah warga di Yogyakarta. Paket itu disebut berisi narkoba dari Cina.

Sejak menerima laporan paket misterius tersebut, polisi menyelidiki keberadaan paket itu. Dimulai dari ekspedisi di wilayah pengiriman hingga ke pusatnya.

Setelah diperiksa oleh pihak kepolisian dapat dipastikan bahwa paket tersebut bukanlah barang haram sebagaimana yang disebutkan. Paket itu ternyata berisi tas kecil tangan.

Barang tersebut rencananya akan dikembalikan ke pengirim di Guangzho, Cina. Hal itu sebagaimana yang diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (19/9).

Fenomena di atas awalnya terasa ganjil manakala para penerima paket rupanya tidak pernah memesan barang yang berasal langsung dari Cina. Karena itu, kepolisian langsung melakukan penyelidikan karena dikhawatirkan paket ini dapat merugikan penerimanya.

Pihak kepolisian belum dapat memastikan penyebab paket salah alamat sampai di Indonesia itu. Meski demikian, kepolisian akan tetap menjaga keamanan dan sigap menindaklanjuti laporan dari masyarakat.

Kita sebaiknya juga harus tetap waspada terhadap segala hal yang mencurigakan. Di samping juga tak mudah percaya dengan informasi yang beredar di media sosial, seperti WhatsApp Group.

Kita harus pastikan bahwa informasi yang  diterima itu benar dan valid sebelum disebarkan ulang. Hal itu untuk menanggulangi beredarnya informasi hoax dan sesat kepada orang lain.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun