PENDAPAT SAYA TENTANG OM JAY
Om Jay adalah guru blogger saya. Tuhan mempertemukan saya, agar saya dapat menjadi penulis. Walau masih pemula, saya sangat bersyukur dapat memiliki 3 buku Solo di tahun 2021. Saya juga bisa menulis buku Antologi sebanyak 31 buah. Om Jay yang rajin menuangkan ide hingga puluhan dalam sehari memotivasi diri saya. Selalu saja ada ide yang om Jay tulis. Kegiatan kesehariannya merupakan sumber tulisan yang tiada habis-habisnya. Â Itupun menjadi model bagi kami para penulis pemula.
Om Jay juga semangat untuk belajar dari berbagai kegiatan Literasi. Selain belajar om Jay juga menjadi nara sumber utama. Beliau banyak memberikan kesempatan kepada para penulis pemula untuk menjadi moderator, MC atau narasumber juga.
Di usia beliau yang sebentar lagi 50 tahun di bulan Oktober, om Jay sudah menyiapkan buku autobiography-nya. Tentunya berisi kisah perjalanannya dari kecil hingga dewasa dan menjadi orang tua. Kisah suksesnya juga pasti ada dibuku  autobiography ini. Saya sendiri yang lebih tua enam tahun dari om Jay, belum memiliki buku autobiography. Tapi saya yakin saya bisa membuat buku autobiography seperti om Jay.
Om Jay sudah menjadi Doktor. Semua cita-citanya tercapai walau perlu dengan kerja keras. Beliau  pecinta makanan rakyat seperti bubur ayam dan bakso. Saya rasa masih banyak lagi makanan kesukaan om Jay yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.
Beliau adalah ayah yang baik bagi anak-anaknya dan suami yang penuh cinta serta setia. Saya bisa mengatakan hal ini karena disetiap tulisannya pasti menyebutkan kebanggaannya akan istri tercinta dan putrinya.
Sebagai sahabat, saya mendoakan om Jay senantiasa diberikan kesehatan, kesuksesan dalam karirnya juga kebahagiaan bersama keluarga tersayang.
Semoga saya dapat mengikuti jejak om Jay sebagai penulis yang dicintai oleh pegiat Literasi dan keluarga. Amiin Allohuma Amiin.
"Happy Birthday Om Jay!"
Salam Literasi
NANI KUSMIYATI
Jakarta, 30 September 2022
