Asupan gizi yang baik dalam berolahraga merupakan salah satu faktor untuk mendukung pencapaian prestasi yang optimal. Kebutuhan gizi olahragawan berbeda dari kebutuhan gizi orang yang bukan olahragawan. Pemenuhan asupan gizi merupakan kebutuhan dasar bagi atlet. Makanan atlet harus mengandung zat gizi sesuai dengan yang dibutuhkan untuk aktivitas sehari-hari dan olahraga. Setiap cabang olahraga memerlukan perhatian khusus dalam hal asupannya, salah satunya yaitu atlet bola voli.
Pemain bola voli membutuhkan diet yang seimbang untuk mendukung kinerja fisik dan mencegah cedera terkait olahraga. Pemain voli memiliki kebutuhan energi dan protein yang sedikit lebih tinggi dibanding masyarakat biasa. Pengaturan gizi yang baik saat latihan maupun pertandingan akan mengarahkan atlet untuk memiliki kondisi kebugaran yang baik dalam berkompetisi untuk mencapai prestasi. Beberapa mahasiswa Gizi dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang bernama Ednandya Dwi Febriana, Devita Meksi Liana Sari, Khikmatus Sangadah, dan Insani Salsabila saat ini sedang melakukan kegiatan PKL Gizi Olahraga di Club PBV Taruna Merah Putih Semarang. Tanpa melupakan protocol kesehatan, telah dilaksanakannya program Sosialisasi dan Edukasi mengenai gizi pada Atlet Bola Volly. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 25 Oktober – 20 November 2021 di SD Sendang Mulyo 04, Kelurahan Sendang Mulyo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.
Beberapa kegiatan yang dilakukan diantaranya adalah melakukan asesment pengkajian gizi meliputi data antropometri, fisik klinik, dan asupan makan atlet. Kemudian berdasarkan hasil assessment yang telah di lakukan masing-masing, atlet akan mendapatkan konseling dan edukasi gizi secara pribadi sesuai dengan masalah gizi pada atlet tersebut, termasuk jumlah dan jenis makanan yang direkomendasikan beserta contoh menu makanannya. Kegiatan diikuti oleh 8 atlet bola volly. Kegiatan ini diikuti oleh atlet dengan sangat antusias. Â Hasil dari program ini diantaranya yaitu program ini berhasil meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terkait gizi serta asupan energi dari atlet di club PBV Taruna Merah Putih Semarang.
Harapan setelah diadakan kegiatan tersebut atlet dapat mengimplementasikannya dengan memilih makanan dan minuman yang tepat sesuai dengan kebutuhan nutrisi atlet, terutama pada periode latihan, pertandingan, dan pasca pertandingan. Selain itu, atlet dapat memantau status gizi secara rutin dan mandiri, agar perforna dan kesehatan atlet selalu terjaga dengan baik.
