Sejak wabah virus Korona masuk ke Indonesia dan mulai memakan banyak korban yang terinfeksi, maka pemerintah mulai membuat peraturan baru agar masyarakat melakukan Social Distancing pada orang-orang disekitarnya. Selain itu, pemerintah  juga meliburkan anak-anak sekolah dan juga menghindari tempat-tempat keramaian demi menanggulangi meluasnya wabah virus tersebut. Perusahaan-perusahaan pun memberi intruksi agar karyawannya melakukan Work From Home (WFH). Peraturan tersebut terus digaungkan di televisi agar pesan tersebut mudah sampai ke masyarakat. Â
Saya pun termasuk orang yang sangat mematuhi peraturan pemerintah tersebut. Mulai dari menghindari keluar dari rumah, menghindari interaksi dengan orang sekitar (tetangga/teman/dll). Intinya, kalau tidak ada hal yang mendesak, saya tidak akan keluar rumah. Bagi saya, rumah adalah tempat yang paling aman untuk tidak terjangkit dari Covid 19.
Tapi, tanggal 18 Maret kemaren, saya terpaksa keluar rumah karena harus pergi ke Tangerang, karena ada urusan yang sangat penting. Dengan sangat terpaksa saya memutuskan pergi dengan menggunakan transportasi umum KRL. Karena, saya berfikir, KRL armada yang aman sejak di berlakukannya social distancing. Jarak antar penumpang katanya sekitar 1 meter dan satu tergong hanya boleh ditumpangi 60 penumpang. Juga, sebelum masuk ke stasiun, suhu badan akan diperiksa  oleh petugas kesehatan dengan alat pengukur suhu. Aman bukan?
Apa yang terjadi?
Ketika tiba di Stasiun Duren Kalibata, alangkah kagetnya saya melihat gerbong yang baru tiba dipenuhi dengan sesak oleh penumpang. Bahkan tidak ada jarak diantara penumpang satu dengan yang lain. Apa ini yang dimanakan social distance? Saya semakin worry, karena tidak ada petugas yang berdiri di pintu masuk untuk memeriksa suhu badan penumpang. Hmm, akhirnya saya faham, apa yang ada di tv itu sebatas pencitraan. Realitanya malah semua gerbong masih penuh sesak oleh penumpang. Apalagi pada saat jam pulang kerja.
Meski tiba di tujuan dengan selamat, namun, rasa khawatir tetap ada. Karena saya masih ngeri membayangkan begitu padatnya penumpang KRL. Bagi saya itu sangat berbaha jika antar sesame penugguna KRL tidak mawas diri dan tidak mengindahkan peraturan pemerintah. Karena demi keselamatan diri sendiri juga orang disekitar kita.
Ayo, mari sama-sama kita mematuhi peraturan yang diberlakukan saat ini. WFH, Social Distance dan hindari keluar rumah adalah hal yang paling efektif untuk mengurangi mewabahnya virus Covid 19 semakin tersebar.
Mari kita bantu pemerintah kita memerangi Virus Corona. Stay Safe! Â Â