Mohon tunggu...
Haji Dwi Sugiarto
Haji Dwi Sugiarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bergerak Berjuang Ber-Demokrasi

Tiyang Jawi nembe Sinau lan Nyinauni Jawi supados Njawani. Rawe-rawe rantas malang-malang putung.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Jika Kamu Berbuat Baik, (Berarti) Kamu Berbuat Baik untuk Dirimu Sendiri

14 Mei 2020   08:26 Diperbarui: 14 Mei 2020   08:31 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

17:007 Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri.

Sore yang menyenangkan hati, menggembirakan qolbu di saat menanti waktu berbuka puasa di bulan Ramadan 1441 Hijriah ini, patut dan sudah seharusnya kita bersyukur masih bisa berkumpul sama keluarga utuh di tengah-tengah pandemi virus covid-19 bulan Mei 2020 Masehi.

Coba kita tengok manfaat atau kebaikan apa yang kita dapatkan pada peristiwa Ramadan Covid-19 bagi komunitas terkecil di dalam masyarakat yaitu keluarga. Khususnya yang positif untuk diri pribadi maupun orang lain secara lebih luas, maupun bagi keluarga atau komunitas terkecil itu. Kita catat hal-hal positif yang natural ataupun hasil kreatifitas orang per orang, yaitu :

1. Berkumpul semua anggota keluarga kecil, minimum suami - istri, dengan lebih sering dan lamanya pertemuan ini pasti semakin mengenal sifat, watak, karakter, keinginan pasangan hidup bisa menguatkan mahligai keluarga menjadi lebih bahagia. Bahagia itu ada pada rasa jiwa yang merupakan hasil dari perbuatan baik yang bersumber dari diri sendiri atau perbuatan baik orang lain terhadap kita. 

Di Ramadan Covid-19 ini, bagi pekerja sebagian harus bekerja di rumah yang dilakukan secara daring, komunikasi virtual online, meeting online dengan media zoom atau video call dengan pihak terkait, dan lainnya. Hal ini bisa juga diketahui oleh suami atau istri siapa saja temen-teman kerja pasangannya, bisa menguatkan rasa percaya diri menambah harminisasi keluarga menjadi lebih tambah kasih sayang dan bahagia. 

Jika misalnya bagi yang terkena PHK Pemutusan hubungan kerja dari tempatnya bekerja, akan bisa memacu daya kreatifitas bersama untuk menciptakan bisnis atau usaha untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Dua pikiran jadi satu searah cita-cita menghasilkan kreatifitas positif produktif bagi income keluarga, nisalnya bisnis online.

2. Berkumpulnya keluarga yang sudah mempunyai anak sekolah, berarti di sini ada ayah - ibu - anak, seberapun jumlah ananknya. Dengan kebijakan social fisical distancing dan diterapkannya PSBB Pembatasan Sosial Berskala Besar mengharuskan anak-anak sekolah belajar di rumah dan juga belajar dari rumah. 

Otomatis kegiatan anak-anak juga dirumah yang selalu berkumpul dengan ibu ayahnya, kegiatan belajar sendiri maupun adanya daring siaran langsung dari sekolahan atau tugas-tugas yang diberikan oleh bapak ibu guru melalui email atau WhatsApp group. Hal ini bisa menambah pengertian positif para orang tua wali murid bagaimana anak-anaknya belajar di sekolahan. 

System belajar online itu sudah biasa ditempuh anak milenia sesuai perkembangan IT information teknologi yang sangat pesat, bisa dimanfaatkan meningkatkan kemampuan orang tua belajar juga. 

Berkumpulnya anak-anak belajar di rumahc dan beraktifitas di dalam rumah, juga bisa dipakai sarana mengajarkan pekerjaan yang biasa dilakukan orang tuanya dirumah, misalnya mencuci pakaian sendiri dikenalkan pengoperasian mesin cuci atau washing machine, menyeterika bajunya sendiri, juga masak memasak untuk menu berbuka puasa atau sahur, selera yang diinginin anak bisa semakin kita kenali, kemampuan ketrampilan pribadi anak bisa kita tingkatkan, sehinga kebaikan kita mengajarkan pada anak-anak kita itu meringankan beban tanggung jawab kita di kelak kemudian hari. 

Dan Dengan ketrampilan pribadi meningkat bersamaan kreatifitasnya dalam mengisi hidup sehari-hari maka daya tahan hidup atau jiwa survivalnya muncukl dengan baik, tentu akan siap bersaing dalam kehidupan yang ditempuhnya saat ini atau masa mendatang. Ajari anak-anak kita berbuat baik pada orang sekitarnya yang berarti berbuat baik pada diri sendiri, dengan orang lain mau mengajari sesuatu yang dibuthkan saat ini atau masa mendatang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun