Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Merasa Senasib Penunggu Pasien Seperti Saudara

20 Juni 2022   18:57 Diperbarui: 20 Juni 2022   19:47 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Merasa senasib dalam menjaga pasien di rumah sakit, mereka menjadi akrab bahkan seperti saudara. Sama-sama menunggu keluarga dengan latar belakang penyakit yang berbeda tetapi disatukan oleh sebuah perjuangan. 

Perjuangan untuk menyembuhkan keluarga yang dirawat, jauh dari keluarga dan saling menguatkan. Kejenuhan pasti melanda ketika menunggu pasien, kurang tidur, tegang dan berbagai macam perasaan. 

Berawal dari pertanyaan biasa, sakit apa? Sudah berapa lama? Darimana? Dan pertanyaan-pertanyaan standar lainnya. Dari situ muncul empaty , merasakan nasib yang sama. 

Semakin lama semakin dekat yang muncul bukan lagi pertanyaan tetapi cerita. Cerita bagaimana riwayat penyakit, sudah berapa lama sakit, berobat kemana-mana saja sampai dokter dan rumah sakit yang menjadi rujukan. 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Sungguh suatu keharuan yang luar biasa, bukan teman atau keluarga tetapi sudah seperti keluarga. Kita disatukan oleh rasa yang sama, Sama-sama merawat orang sakit, menghadapi situasi yang sama dan jauh dari keluarga. 

Saling berbagi rasa, saling berbagi makanan dan saling berbagi duka. Semua itu yang menyatukan kita seperti saudara walaupun kita bukan siapa-siapa awalnya. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|) 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun