Pembangunan Masyarakat yang Berlandaskan Nilai-nilai Pancasila

Dalam upaya meningkatkan kwalitas sumber daya masyarakat tentu harus mengacu pada nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila yang meliputi sila pertama sampai sila ke lima, nilai yang dimaksud adalah nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan permusyawaratan dan perwakilan, serta nilai keadilan sosial bagi seluruh rakyat. 

Kemudian bagaimana penerapannya di dalam kehidupan bermasyarakat, khususnya dalam  pembangunan masyarakat yang berlandaskan nilai-nilai pancasila berawal pada pembangunan masyarakat seperti diadakan Taman Pendidikan Alquran (TPA), memerlukan peran-peran dari tokoh masyarakat yang berkompeten dibidangnya misal akhlak tentu perlu adanya peran dari para pendidik yang membidangi agama dan budi pekerti. Upaya mewujudkan kebersihan lingkungan tentu  memerlukan juga peran tokoh masyarakat kepala dusun untuk tingkat pedusunan juga Ketua RT yang dapat berperan untuk menggerakkan masyarakat bergotong royong. 

Pendidikan ketrampilan bagi anggota masyarakat yang membutuhkan bimbingan akan keahlian dibidang yang diminati hal ini bisa dibina secara teknis dalam bentuk kursus-kursus sesuai jurusan/ketrampilan yang diminati atau disalurkan ke instansi pemerintah yang menyediakan pelatihan-pelatihan sesuai bidangnya. Hal-hal yang dimaksud tentu perlu adanya pembicaraan secara musyawarah ditingkat RT ,Dusun sehingga tujuan yang dikehendaki dapat terrealisir dengan baik. 

Selain itu juga bisa diadakan senam , olah raga yang terjadwal dengan baik dan melibatkan seluruh warga masyarakat agar tewujud kesehatan masyarakat baik lahir maupun bathin hal ini dapat terlaksana tentu dengan adanya partisipasi warga dan pimpinan yang medukungnya. Kegiatan atau program seperti yang dimaksud mencerminkan adanya nilai pada sila ketiga, keempat, yang sudah dapat dipastikan terjadi adanya pendanaan yang dapat digali dari warga masyarakat untuk kepentingan bersama, juga dari instansi yang terkait sesuai dengan kegiatannya sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh semuanya yang merupakan manifestasi dari sila ke lima keadilan sosial.