Pembelajaran inovatif ialah siuatu proses menciptakan ruang dimana menuju siswa belajar hal baru dan mendukung siswa untuk berfikir lebih kritis. Pada zaman yang kian maju ini, para generasi muda di datangkan dengan berbagai kemajuan dalam hal teknologi. Nah sebagai guru, harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan yang ada. Tentunya di bidang Pendidikan harus ada inovasi agar pembelajaran bisa berjalan dengan baik dan menyenangkan. Nah, inovasi tersebut terdorong dari perkembangan zaman dan juga pastinya dari kualitas guru itu sendiri. Banyak inovasi yang kian hadir di dunia Pendidikan mulai dari aplikasi mengajar, model pembelajaran dan masih banyak lagi. Dengan adanya inovasi pembelajaran ini maka diharapkan proses belajar mengajar yang dulunya guru hanya menjelaskan saja, kini pembelajaran bisa lebih seru dan juga menyenangkan.
Lalu seperti apa sih model pembelajaranya? Berikut penulis sajikan beberapa model inovasi pembelajaran yang bisa dilakukan.
1. Hybrid learning
Model pembelajaran ini mulai ramai digunakan saat pembelajaran daring yang sempat dilakukan karena adanya pandemic kemarin. Pembelajaran ini adalah penggabungan antara pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran jarak jauh yang biasanya menggunakan aplikasi seperti zoom, google meet dan lain-lain. Â Kelebihan menggunakan metode ini adalah adanya variasi yang membuat siswa tidak bosan dengan pembelajaran dan memudahkan guru dalam pembelajaran.
2. Flipped classroom
Disini siswa lah yang aktif dalam pembelajaran. Metode ini sangatlah berbeda dengan metode yang digunakan oleh guru-guru jaman dulu. Di metode ini siswa tidak lagi hanya memperhatikan guru, akan tetapi mereka menunjukan pemahamanya dalam PR yang telah mereka kerjakan. Selain itu juga siswa melakukan diskusi, kerja kelompok dan juga praktik.
3. Inquiry based learning
Metode Inquiry based learning ini adalah sebuah metode berbasis pertanyaan. Disini guru berperan sebagai pengajar sekaligus fasilitator. Siswa akan dilempar pertanyaan yang mana hal tersebut akan didentifikasi oleh para siswa.
4. Jigsaw
Metode Jigsaw ini adalah metode berbasis penelitian. Metode ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk saling belajar antara satu dengan yang lain. Dengan ini guru bisa mengelompokkan siswa menjadi beberapa kelompok, lalu siswa satu dengan yang lain bisa saling menceritakan pendapatnya pribadi.
5. Personalisasi pembelajaran
