Mohon tunggu...
Az ZahroMiftakhul
Az ZahroMiftakhul Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

QS. Muhammad : 7

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kreativitas Tanpa Batas Menggunakan Media Plastisin dan Kain Flanel

9 Juli 2020   07:56 Diperbarui: 9 Juli 2020   08:05 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

(Kebumen, 4 Juli 2020 ), semenjak adanya pandemi COVID-19 hampir semua aktivitas baik belajar maupun bekerja dilakukan secara daring. Hal ini juga dilakukan oleh setiap Perguruan Tinggi hampir seluruh Indonesia melaksanaka pembelajaran secara daring. Dengan begitu tahun 2019-2020 adalah tahun yang berbeda dari tahun yang sebelumnya, mahasiswa di tingkat akademika merasakan sekali bagaimana perjuangan pembelajaran daring disaat situasi da. kondisi COVID-19. Ada beberapa program mata kuliah yang biasanya terjun secara langsung di masyarakat melalui sebuah pengabdian. KKN, ya itulah sudah tak asing lagi kan?

Program KKN kali ini sangat berbeda dengan program KKN di tahun-tahun sebelumnya, kali ini harus dilakukan secara daring dari rumah masing-masing. Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) merupakan salah satu universitas yang menyelenggarakan program KKN secara daring. Program  KKN secara daring ini di bentuk oleh pihak Universitas untuk menjadikan mahasiswa menjadi orang-orang yang dapat membantu dalam memutus rantai penyebaran COVID-19 pada saat ini, seperti menjadi seorang Relawan. Oleh karena itu program KKN UNS ditahun ini bernama "KKN Tanggap Wabah COVID-19" atau sering kali menyebutnya "KKN relawan COVID-19 UNS".

Az Zahro Miftakhul Jannah (K3117017) merupakan mahasiswa dari jurusan Bimbingan dan Konseling Universitas Sebelas Maret, yang dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan beliau Bapak Dr. Drs. Sugiyanto, M.Si., M.Si melaksanakan KKN secara daring dari tanggal 15 Mei - 30 Juni 2020, kurang lebih selama 45 hari. Pelaksanaan KKN secara daring dari rumah yang berlokasi di RT 03 RW 04 Desa Kretek Dukuh Karang Sembung Kecamatan Rowokele Kabupaten Kebumen.

Tema besar yang diambil yaitu bidang pendidikan di era pandemi COVID-19, adapun lima program kerja yang di laksanakan, antara lain : (1) Pembelajaran dan evaluasi, serta pendampingan pembelajaran secara daring melalui WAG; (2) Pembentukan program bermain di rumah bagi anak-anak TK dan SD; (3) Membuat tutorial pembuatan produk-produk kesehatan seperti minuman kesehatan, masker dan disinfektan yang disebar luaskan melalui media sosial ataupun WAG; (4) Membuat WAG kelas ibu-ibu untuk memberikan tutorial dan merealisasikan pembuatan produk-produk kesehatan dan APD secara mandiri; (5) Sosialisasi tentang COVID-19, PHBS, dan pemakaian APD melalui poster dan media sosial.

Pembentukan program bermain di rumah bagi anak-anak TK dan SD adalam program kerja yang paling menarik dimana program ini berupa serangkaian kegiatan untuk mengembangkan kreativitas anak. Banyaknya anak-anak di lingkungan sekitar rumah yang bermain di luar rumah di Era Pandemi COVID-19 ini menjadikan saya tertarik untuk membuat program mengenai hal tersebut karena Orang tua yang masih belum memahami kondisi saat ini agar anak-anak tetap bermain #dirumahaja. Adapaun kelompok bermain ini hanya terdiri dari 3-6 anak dari jenjang TK dan SD dengan pelaksanaan kegiatan bemain di dalam rumah.

Media yang digunakan yaitu Plastisin dan kain flanel. Az Zahro mendampingi kelompok bermain anak ini untuk dapat mengembangkan kreativitas tanpa batasnya. Memberikan tema seperti tema buah-buahan, tema tanaman bunga, dan tema suasana kebun binatang,. Kemudian anak-anak membuat bentuk bentuk sesuai tema tersebut dengan kreativitas mereka. Semangat yang luar biasa dan menghasilkan karya-karya yang luar biasa pula membuat Az Zahro sangat mengapresiasi karya anak-anak. Karena begitu semangatnya anak-anak hingga setelah kegiatan mereka selalu menanyakan kapan bisa bermain lagi dan sudah memikirkan untuk membuat bentuk atau karya-karya dengan tema lain yang berbeda.

Kegiatan ini dapat mengasah dan meningkatkan kreativitas sekaligus kemampuan kognitif anak usia TK dan SD, hal ini juga dikarenakan sekolah melaksanakan kegiatan pembelajaran dari rumah sehingga anak-anak menjadi tidak serius dalam belajar dan lebih banyak brain, sehingga kegiatan bemain secara kelompok yang di laksanakan #dirumahaja ini sangat membantu dalam meningkatkan kreativitas dan kemampuan kognitif yang biasanya diajarkan secara langsung di sekolah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun