Mohon tunggu...
Ayu Wulandari
Ayu Wulandari Mohon Tunggu... Penulis - It's me

From here I know that to think without doing anything is empty

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Yuk, Mengenal tentang Emosi

6 September 2018   11:28 Diperbarui: 6 September 2018   11:41 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.verywellmind.com

Emosi? Pastinya tidak asing terdengar di telinga kita. Yups tentu saja semuanya pasti mengetahuinya, tetapi kebanyakan menganggap emosi itu identik dengan yang namanya MARAH tetapi emosi sebenarnya ada banyak macamnya. Nah dalam kesempatan kali ini kita akan mengorek sedikit tentang emosi.

Pada dasarnya emosi adalah perasaan intens yang ditunjukan kepada seseorang ataupun sesuatu, yang mana emosi merupakan reaksi terhadap seseorang atau sebuah kejadian. Seperti halnya emosi dapat ditunjukkan ketika merasa senang mengenai sesuatu, marah kepada seseorang, atau takut terhadap sesuatu. Emosi sendiri sangat erat dengan perkembangan seorang anak. 

Dalam buku Human Development (1998) oleh Papalia; Olds; dan Feldman, bahwa tanda-tanda emosi yang pertama kali tampak adalah pada bayi yang baru lahir. 

Yang dapat di wujudkan dalam bentuk tangisan yang mana tangisan tersebut bayi sedang merasakan lapar, haus, mengantuk ataupun merasakan sakit. Dan adapun senyuman yang mana dibagi menjadi dua, yaitu senyuman refleks yang dialami ketika sibayi sedang tertidur dan senyuman sadar atau sosial yang menandakan si bayi merasakan kenyamanan dan mendapatkan respon atau perlakuan yang sesuai.

Adapun salah satu emosi yang ingin saya bahas yaitu rasa takut. Kenapa sih kita mempunyai rasa takut? Kenapa? Coba kalau kita tidak mempunyai rasa takut. OMG...pasti menyeramkan. Hehehehe, bercanda. 

Semua orang pasti mempunyai rasa takut terhadap sesuatu. Misalnya takut dengan binatang buas, melihat ular, takut sendirian, takut dengan hantu, atau takut dengan seseorang yang menurut kalian menyeramkan, bapak dosen yang killer mungkin. Hahahaha. Perasaan seperti itu adalah suatu hal yang wajar terjadi pada diri seseorang, karena rasa takut adalah salah satu bentuk dari emosi manusia. 

Seorang bayipun dapat dikenali ketika mereka sedang ketakutan mereka akan menangis kencang, menghindari tatapan atau ditandai dengan detak jantung yang kencang dan menggerakkan kaki dan tangan mereka serta mengakukan tubuhnya, yang menunjukkan dengan jelas bahwa mereka merasa tidak nyaman.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun