Mohon tunggu...
ayi rusmadi
ayi rusmadi Mohon Tunggu... Human Resources - Educational Leader

jika ingin memperbaiki generasi perbaiki kualitas pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Nak, Yuk Belajar Memimpin

18 Desember 2019   03:06 Diperbarui: 18 Desember 2019   13:51 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk mengggantikan model Ujian Nasional sebagai alat ukur kualitas hasil proses pembelajaran,  Mas Menteri Nadiem berencana mengadakan Survey Karakter untuk peserta didik kelas 4, 8 dan 11. Pendidikan karakter sendiri telah dikuatkan sejak ditetapkannya Kurtilas sejak 6 tahun lalu. Bagaimana contoh implementasi Pendidikan karakter di sekolah? 

Penulis mencoba menggambarkan suatu contoh penerapannya di Sekolah GIS.  Global Islamic School memiliki visi membangun kualitas lulusan sekolah yang kuat dalam karakter dan keterampilan memimpin. 

Untuk itu diperlukan konsep yang mumpuni meliputi kurikulum, program dan manajemen yang handal mengimplementasikan setiap tujuan kegiatan menjadi nyata dan terlihat dalam diri dan prilaku peserta didik.

Pendidikan karakter dan keterampilan memimpin saat ini menjadi kunci kesuksesan peserta didik di masa datang. Dengan bekal ini kompetensi inti yang telah mereka dapatkan berupa pengetahuan materi mata pelajaran dan keterampilan belajar serta sikap spiritual dan sosial akan semakin komplit dengan Leadership Soft Competencies.

GIS mengembangkan model pembentukan karakter dan keterampilan memimpin peserta didiknya diseluruh jenjang dari PGK, SD, SMP hingga SMA dengan berbagai kegiatan yang beragam sesuai usia perkembangan fisik dan psikisnya. Dengan prinsip perkembangan karakter dan keterampilan memimpin peserta didik untuk mampu memimpin diri sendiri, memimpin orang lain dan memimpin organisasi.

Ada empat Cluster Competencies Leadership yang akan dilatihkan pada peserta didik secara bertahap dan berjenjang selama 12 tahun bersekolah. Keempat Cluster itu adalah : 

Pertama, Personal Qualities. Untuk membangun karakter Kualitas Individu peserta didik yang baik kami membiasakan mereka untuk  melakukan lima keterampilan yaitu Belajar Mandiri, memiliki Daya Tahan, mampu Beradaptasi, mampu Berinovasi dan memiliki Spiritualitas. 

Kedua, Interpersonal Skill. Untuk membangun karakter ini, kami membiasakan peserta didik untuk memiliki  hubungan yang baik  dengan semua orang, membangun kepercayaan diri dan orang lain serta memiliki kemampuan berkomunikasi secara efektif dengan siapapun.  Kedua cluster ini ditekankan pada level PGK dan SD. 

Ketiga, Managing Task. Dalam membangun keterampilan memimpin yaitu mengatur tugas baik itu dalam suatu kepanitiaan ataupun kelas maka peserta didik dilatih dan biasakan untuk mengetahui standar kerja,  merencanakan dan melaksanakan kegiatan, memiliki inisiatif, melakukan negosiasi dan mengambil keputusan.

Keempat, Leading Team. Dalam mengembangkan keterampilan memimpin kedua  yaitu memimpin sebuah tim/organisasi maka peserta didik dilatih dan dibiasakan untuk bekerjasama dalam kelompok, coaching sebaya, memfasilitasi masukan/ ide, membagi tugas dan tanggungjawab dan mengontrol  sistem informasi. Adapun dua cluster terakhir difokuskan pada jenjang SMP dan SMA dengan organisasi OSIS dan gerakan Pramuka serta ekskur lainnya.

Melaksanakan kurikulum Pendidikan Karakter Kepemimpinan tidaklah mudah untuk sekolah swasta dengan input peserta didik perkotaan kelas menengah. Walaupun tidak mudah bukan berarti tidak mungkin oleh sebab itu yang diperlukan adalah tetap berusaha dan fokus pada tujuan serta memperbaiki setiap langkah yang sudah ditempuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun