Mohon tunggu...
Aydiraz fadhlurahman
Aydiraz fadhlurahman Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia 2018

Professor Aydiraz Fadhlurahman UPI 2018 PGSD Kampus Cibiru Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) @fdhlrhmnn on instagram 0851-0086-4406 on whatsapp

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Multiperspektif, Pedagogik di Indonesia

14 Februari 2019   20:34 Diperbarui: 14 Februari 2019   21:00 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pedagogik itu merupakan sebuah strategi mengajar atau pun proses kegiatan belajar mengajar (KBM). Tetapi bukan itu saja yang artinya mengajar, bahkan jika dijabarkan kembali itu memiliki arti sebuah hakikat manusia, hakikat anak-anak serta hakikat dalam proses pendidikan. lalu jika ditinjau lebih jauh lagi makna dari pedagogik itu sendiri ialah membiombing anak supaya menjadi anak yang cerdas, baik secara akal maupun dari hati nurani nya. 

Tetapi yang akan di bahas kali ini adalah kondisi pedagogik di Indonesia, ini merupakan topik yang sangatlah penting karena banyaknya guru guru zaman sekarang tidak paham bagaimana menjadi guru yang secara harfiah nya itu guru yang cerdas, paham filosofis pedagogis untuk anak itu sendiri, berpikiran kreatif, bahkan yang lebih parahnhya lagi guru itu hanya menjelaskan harus mengerjakan tugas halaman ini sampai segini dan tidak menjelaskan terlebih dahulu. Memang guru itu harus mengajar sesuai perkembangan zaman dan bukan berdasarkan zamannya. 

Tapi guru dengan tipe seperti itu bukannya ingin menggunakan cara HOTS (High Order Thinking Skill), tetapi menandakan bahwa yang seperti itu adalah guru yang malas, dan menyesatkan anak-anak bangsa hanya karena tidak menjelaskan dasar nya terlebih dahulu dan itu merupakan penyebab utama permasalahan pedagogik di indonesia proses pemberdayaannya saja tidak benar dan kurang pengetahuan, tak ayal masalah ini menjadi sangat kompleks di negara kita.

Dalam suatu seminar pada tahun 1980 di IKIP Jakarta, Prof. Dr. H.A.R Tilaar, M.S.C. Ed. yang dimana beliau merupakan guru besar di UNJ bersama Prof. Buchori mendeklarasikan "Pedagogik di Indonesia telah mati" mengapa? karena materi dan isi bukunya itu tidak lebih adaptasi dari Barat atau Timur Tengah. 

Matinya pedagogik itu disebabkan oleh proses pendidikan yang terlepas dari budaya masyarakat. Budaya timur dan barat itu sangat bertolak belakang, pasti menghasilkan sebagian besar perbedaan termasuk dari pembiasaan dalam hal apapun, termasuk cara belajar dan mengajar atau mendidik. 

Dari satu buku yang telah saya baca berjudul "PEDAGOGIK: TELAAH KRITIS ILMU PENDIDIKAN DALAM MULTIPERSPEKTIF" dan mengkaji intisari permasalahannya itu wajar saja pedagogik di negara kita telah dikatakan mati, seperti tadi yang sudah dijelaskan karena mengajar atau proses pendidikan yang telah keluar dari budayanya. Dan banyak sekali yang harus dibenahi agar negara kita tidak terus menjadi negara yang terus diperbudak oleh asing yang hanya ingin menguras harta yang kita miliki sejak lama. Sebetulnya, jika kita berrefleksi ke belakang itu pendidikan menjadi masalah yang sangat kompleks di negara kita tercinta bahkan menjadi salah satu negara dengan sistem pendidikan yang ber peringkat sangat bawah dan itu kurangnya pemberdayaan dalam proses pendidikan sejak dini.

Upaya upaya peningkatan sumber daya manusia agar menjadi cerdas, kreatif dan berkompeten dapat dilakukan melalui sektor pendidikan sebagai cara dan upaya untuk membangun sebuah peradaban baru yang semakin maju. 

Hal ini dijelaskan karena proses pendidikan adalah perubahan sosial menjadi lebih baik dan ber pemikiran multiperspektif. Pendidikan harus mampu meningkatkan mutu nya agar pada masa yang akan datang dapat menjadi sosok yang memiliki daya kritis, kreatif, karakter yang baik juga ber-orientasi ke depan dan tidak selalu melihat ke belakang. 

Dan jika berhasil maka manusia tersebut akan menjadi unggul dan berbudi luhur. Maka dari itu, Para anak-anak dan Mahasiswa penerus bangsa yang nanti akan mengisi kursi pemerintahan, mohon perhatikan lebih kesejahteraan dalam pendidikan karena pendidikan merupakan bagian yang sangat penting untuk menjadikan manusia yang sebenarnya sebagai wujud manusia. Jadiah manusia yang berpendidikan, karena Indonesia dan dunia membutuhkanmu! Salam sejahtera.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun