Lonjakan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) sangat berdampak bagi masyarakat menengah ke bawah. Masyarakat menyuarakan tentang kenaikan harga BBM yang semakin memberatkan mereka. Pertumbuhan ekonominya akan semakin menurun karena kenaikan harga barang dan jasa yang terjadi akibat komponen biaya yang naik. Tetapi jika BBM tidak naik akan berdampak bagi para pengembang usaha, karena sekarang harga bahan tambang naik. Jika BBM tidak ikut naik, maka pengolahan BBM akan mengalami kerugian.
Tetapi di lain sisi, masyarakat juga akan semakin sulit jika BBM terus naik dan tidak mengalami subsidi. Solusinya adalah sebisa mungkin masyarakat meningkatkan kualitas dan kuantitaf layanan transportasi dengan biaya yang standar.