Mohon tunggu...
Aulia Khairani
Aulia Khairani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Psikologi

Keep Spirit!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Al Quran dan Memori? Apa Hubungannya?

15 Juni 2021   22:49 Diperbarui: 15 Juni 2021   23:16 428
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Aulia Khairani-202010230311389-Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang

Memori merupakan penggambaran pengalaman masa lalu yang dapat digunakan sebagai informasi di masa sekarang. Dalam kamus lengkap Psikologi (Chaplin, 1999) memori diartikan sebagai fungsi yang terlibat dalam mengenang pengalaman masa lalu. Manusia diciptakan oleh Allah SWT sebagai makhluk paling sempurna di bumi. 

Manusia memiliki hampir semua hal yang tidak dimiliki makhluk lainnya, salah satunya akal dan pikiran. Pada dasarnya, berpikir merupakan proses membangun makna atau pemahaman terhadap informasi dan pengalaman. Islam telah menjelaskan secara rinci mengenai pemahaman dan pengetahuan pada proses sistem kerja memori (akal) pada manusia.

Memori memiliki pengertian yang beragam dari para ahli. Dan menurut saya sendiri, memori secara singkat adalah sebuah ingatan. Ingatan yang sungguh luar biasa yang telah Allah ciptakan untuk manusia. Ingatan yang mampu menampung peristiwa lama ataupun baru. Begitu pun dengan memori. Memori bisa bersifat sementara ataupun permanen. Memori juga bisa terlupakan atau bisa juga dipanggil kembali disaat dibutuhkan.

Tahap-tahap kerja memori dibagi menjadi 3, yaitu:

1. Encoding (pengkodean) yaitu proses memasukkan atau mengelompokkan informasi dalam ingatan.

2. Storage (penyimpanan) yaitu proses menyimpan informasi yang telah dimasukkan.

3. Retrevial (pemanggilan kembali) yaitu proses mengingat kembali.

Cara ampuh dalam storage dan retrevial adalah dengan menghafal Al-Qur'an. Omar Muhammad Al-Toumy Al-Syabany mengemukakan pendapatnya tentang pengulangan hafalan. Pengulangan hafalan atau muroja'ah dimaksudkan untuk menguatkan ingatan karena selalu diulangi berkali-kali apa yang telah dihafal. Dengan kita menghafal Al-Qur'an setiap hari, akan memperkuat proses storage dan retrevial pada memori kita.

Jenis-jenis memori terbagi menjadi 3, yaitu:

1. Sistem ingatan sensorik (sensory memory) adalah penyimpanan informasi yang relatif singkat dan terbatas dalam suatu cara yang khusus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun