pebedaan nya ada di sini
Pemrograman Artificial Intelligence (AI) berbeda dengan pemrograman konvensional karena tujuan dan cara kerjanya. Pada pemrograman konvensional, seorang programmer menuliskan aturan dan logika secara detail agar komputer menjalankan perintah sesuai instruksi. Hasil yang muncul sangat bergantung pada kode yang dibuat manusia. Sementara itu, pada pemrograman AI, komputer tidak hanya mengikuti aturan, tetapi juga dapat belajar dari data, mengenali pola, dan membuat keputusan sendiri. Contohnya, aplikasi pengenalan wajah menggunakan AI mampu membedakan wajah seseorang meski dengan kondisi cahaya berbeda, sedangkan program konvensional hanya bisa memproses data yang sesuai aturan yang sudah ditentukan. Dengan kata lain, pemrograman konvensional bersifat kaku, sedangkan pemrograman AI lebih fleksibel dan adaptif terhadap perubahan data.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI