Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Karyawan -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

rindu tak berujung rasa

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Dampak Perubahan Iklim terhadap Parasit

9 September 2018   07:02 Diperbarui: 9 September 2018   09:01 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Belum lama ini, tim ilmuwan yang dipimpin University of California menggelar studi skala besar pertama tentang dampak perubahan iklim terhadap parasit. Mereka tiba pada kesimpulan yang mengejutkan: 1 dari 3 spesies parasit berisiko menghadapi kepunahan.

Kabar baik? Bukan. Meski menjijikkan, parasit sangat penting bagi ekosistem di dunia. Kepunahan mereka bisa memengaruhi seluruh jejaring makanan, bahkan membahayakan kesehatan manusia.

Parasit menyusun mayoritas biomassa (komponen biologis organisme) dalam sejumlah ekosistem, jauh melebihi predator yang memiliki lingkungan yang sama. Sebesar 80 persen jaring makanan terkait dengan parasit. Mereka adalah pemain besar dalam persediaan makanan.

Parasit mengendalikan populasi inang mereka. Beberapa langsung terbunuh, sementara inang lain, begitu terinfeksi, tak dapat bereproduksi, dan ini mengalihkan fokus parasit dari telur ke sperma.

Nah, iklim yang memanas membuat situasi ini semakin rumit. Tim ilmuwan University of California mendapati bahwa meski parasit umumnya hidup dalam inang mereka, ini tidak melindungi mereka dari perubahan iklim. Suhu yang memanas tetap membahayakan mereka.

Kutu, misalnya, berisiko terpanggang saat menanti mangsa di rerumputan. Sementara itu, larva cacing tambang butuh tanah lembap untuk hidup sebelum menyelinap ke kaki orang.

Parasit juga membutuhkan inang mereka. Jika sang inang punah, begitu pula parasit. Secara keseluruhan, 30 persen spesies parasit bisa lenyap dari Bumi.

Pemanasan iklim juga membuat parasit yang bertahan hidup untuk bermigrasi ke wilayah baru. Dengan kompetisi lebih sedikit, mereka bisa memicu lebih banyak kekacauan - dan bukan hanya pada inang. Banyak penyakit pada manusia disebabkan oleh parasit dan patogen yang berpindah dari hewan ke manusia.

Pengertian parasit

Jika istilah parasit diadopsi kedalam bahasa sehari-hari itu berarti parasit adalah sebutan kepada segala sesuatu yang mempunyai pola hidup, dengan menumpang makan atau menumpang tinggal pada orang lain. Bisa juga parasit mengacu kepada seorang pemalas yang menggantungkan hidupnya pada orang lain. Istilah parasit tersebut mempunyai konotasi yang buruk.

Di bidang kesehatan, parasit diidentikkan sebagai organisme penyebab penyakit. Sebagian besar penyakit yang menyerang manusia disebabkan karena parasit yang berkembang biak serta hidup di dalam tubuh manusia itu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun