Gerhana Matahari Cincin (GMC) merupakan peristiwa besar yang terjadi saat bulan menutupi bagian tengah matahari. dan sisi pinggir matahari tidak tertutup bulan sehingga menyerupai cicin. Fenomena langka ini terjadi pada akhir tahun lalu Kamis, 26 Desember 2019.
Keseluruhan Fase pembentukan GMC ini terlihat di sebagian wilayah Indonesia yaitu 25 kota/kabupaten di 7 provinsi . Simeulue, Aceh, menjadi daerah paling awal melalui fase puncak GC ini, yaitu pada pukul 11.55 WIB.
Fenomena ini diperkirakan akan hadir di indonesia sekitar 12 tahun mendatang. Banyak warga yang mengabadikan moment langka bahkan menunggu di lapangan untuk menyaksikan fenomena itu .
Menurut data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) GMC diperkirakan akan terlihat pada Mei 2031 . Gerhana Matahari Cincin pernah bisa diamati dari wilayah Indonesia pada 21 tahun lalu, tepatnya 22 Agustus 1998.
Gerhana matahari cincin pada 1998 dapat diamati di kawasan Sumatera bagian utara dan Kalimantan bagian Utara. Beberapa tahun kemudian, Gerhana Matahari Cincin dapat teramati kembali dari Sumatera bagian Selatan dan Kalimantan, pada 26 Januari 2009.Â
Setelah terjadi akhir tahun ini, fenomena Gerhana Matahari Cincin baru dapat diamati kembali dari kawasan Indonesia saat terjadi pada 21 Mei 2031 dan 14 Oktober 2042.
