Mohon tunggu...
Asep Kurniawan
Asep Kurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Tematik UPI 2022 Melaksanakan Susur RW dengan Tema "Air Bersih dan Sanitasi" di Desa Sukahayu

9 Agustus 2022   14:04 Diperbarui: 9 Agustus 2022   14:23 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahun ini Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dan KKN Rekognisi dengan tema "Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG's Desa dan Rekognisi MBKM-Purpesnas Kemendikbudristek". 

Kegiatan KKN UPI 2022 merupakan kegiatan KKN yang dilaksankan di seluruh kampus UPI mulai dari Kampus UPI Bumisiliwangi hingga Kampus UPI Daerah. KKN ini diikuti  oleh 7.089 mahasiswa yang terbagi menjadi dua jenis KKN yaitu KKN Tematik yang diikuti sebanyak 5.607 mahasiswa dan KKN Rekognisi  yang diikuti sebanyak 1.475 Mahasiswa. 

Pada pelaksanaan nya KKN UPI 2022 dibagi menjadi beberapa kelompok besar dan beberapa tema yang berbeda. Kelompok 163 KKN Tematik UPI 2022 Mendapat tema "Desa Layak Air Bersih dan Sanitasi" yang dinaungi oleh Bapak Rizal Ahmad Fauzi, M.Pd. 

Lokasi kegiatan KKN Kelompok 163 bertempat diKecamatan Rancakalong dengan tituk pusat Desa Sukahayu. Desa Sukahayu menjadi target program kerja utama kelompok kami karena sesuai dengan program kerja yang akan kami angkat pada KKN UPI 2022. Program kerja KKN ini akan dilaksankan selama 30 hari mualai dari 11 juli sampai 10 Agustus 2022.

Rancakalong - (Selasa, 19/07/2022) pukul 08.00 - 12.00 WIB telah dilaksankan program kerja kami yang berisi sosialisasi dan edukasi kami menyebutnya "Susur RW". Susur RW merupakan kegiatan dimana kami melakukan sosialisasi mengenai pentingnya menjaga air bersih dan sanitasi. sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh masyarakat Desa Sukahayu. 

Program Susur RW memiliki tujuan agar masyarakat Desa Sukahayu lebih peka terhadap kebersihan lingkungan dan ketersediaan air bersih. Selain memberikan sosialisasi pada masyarakat kami juga melakakukan edukasi bagaimana cara menjaga ketersediaan air bersih serta bagaimana cara mengolah limbah rumah tangga yang dihasilkan.

Limbah rumah tangga merupakan limbah yang berasal dari dapur, kamar mandi, cucian, limbah industri rumah tangga dan kotoran manusia. Pengolahan limbah rumah tangga merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga air dan sanitasi yang layak. 

Beberapa dampak yang akan terjadi jika limbah rumah tangga tidak diolah dan dibuang dengan benar adalah lingkungan menjadi kumuh, sumber air menjadi tercemar, serta menjadi sumber penyakit.

Cara pengolahan limbah rumah tangga yang baik adalah dengan cara mengolah sampah organik menjadi pupuk, membuat ecobrick, mengurangi penghasilan sampah, menerapkan prinsip 3R (Reuse, Reduce, dan Recycle), dan membuat saluran limbah cair yang tepat.

Tugas kami dalam program susur RW adalah memberikan solusi terhadap permasalahanan air dan sanitasi yang dialami oleh masyarakat desa sukahayu. Hasil dari program susur RW yang kami laksanakan menunjukan dampak baik dan antusias dari masyarakat sekitar serta dari perangkat desa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun