Mohon tunggu...
Arpidho Prastyatama Mulia
Arpidho Prastyatama Mulia Mohon Tunggu... -

Contact me Fb : Arpidho Prastyatama Muliya Twitter : @arpidho No Hp : 083834186574

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Sedikit Fakta tentang Anak Indonesia

30 April 2012   10:54 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:55 476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

jika harus menghitung berapa jumlah anak muda yang datang di sebuah pusat perbelanjaan (mall) setiap harinya , tidak akan didapatkan data yang tepat. Mungkin anda akan setuju dengan pernyataan saya, bahwa ada banyak sekali  yang datang. Entah untuk sekedar bersenang senang, atau menjadi hobi, bahkan mungkin dijadikan agenda.

Sering juga kita melihat, tayangan konser di televisi yang dihadiri oleh mayoritas berusia remaja. Entah apapun alasanya, faktanya adalah banyak pemuda disitu. Belum lagi program televisi  yang hampir setiap hari ditayangkan, dan lagi-lagi banyak pemuda kita lihat.

Masih banyak fakta jika harus mengorek masalah anak muda di Indonesia, tentang narkoba, kejahatan seksual, kelompok gank, dan lainya yang melibatkan mereka. Ini semua adalah ancaman bangsa yang akan menjadi potret Indonesia untuk beberapa tahun yang akan datang.

Pola hidup konsumtif, mudah terpengaruh, apatis dan hedonis telah menjadikan pemuda terlena akan hal-hal penting yang  membelit bangsa ini. Bukan tidak mungkin, 20 atau 50 tahun lagi keadaan semakin memburuk jika tidak diimbangi dengan kreatifitas, produktifitas dan kerja keras oleh pemudanya

Dulu, menurut cerita. Pemudalah yang mengawali kebangkitan di negeri ini. Meskipun serba keterbatasan, nyatanya tidak sedikit yang mengatakan ketangguhan pemuda jaman dulu. Mereka mau berpikir untuk bangsa, mereka mau melawan penjajah yang serakah dan mereka rela mati lebih dulu meskipun kemerdekaan bukan sebuah kepastian

Bukan kemuduran finansial yang terjadi, tetapi kerapuhan mental. Harusnya kita lebih takut akan terkikisnya moral dari pada bagaimana harus hidup ideal.

Bangkitlah pemuda Indonesia. . . !!!!!!!!!

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun