Mohon tunggu...
Armada11
Armada11 Mohon Tunggu... Jurnalis - Kadang menulis bola, film, sejarah, atau bahkan sekedar ghibah

Pecinta Timnas Indonesia, Penikmat Film, Penyintas Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Bola

Duel Hidup-Mati, Banyak Faktor Non Teknis yang Untungkan Malaysia

19 Desember 2021   09:08 Diperbarui: 19 Desember 2021   09:25 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pemain Malaysia berusaha menghentikan pemain Vietnam (dok. affsuzukicup.com)

Timnas Indonesia dan Malaysia akan berjibaku dalam pertarungan hidup-mati yang mempertruhkan tiket kelolosan mereka ke babak empat besar gelaran Piala AFF 2020. Jika melihat konstelasi klasemen terkini grup B, secara perhitungan Indonesia memang lebih diuntungkan karena hanya membutuhkan hasil seri untuk lolos. Sementara Malaysia, harus berjuang mati-matian untuk meraih kemenangan sebagai syarat mutlak melaju ke empat besar turnamen.

Namun terlepas dari itu semua, dan diluar perang strategi yang akan diterapkan oleh masing-masing pelatih, harus kita akui, Malaysia lebih diuntungkan dari segi non teknis. Hal pertama yang menguntungkan Malaysia tentu saja waktu istirahat mereka yang lebih Panjang daripada yang dimiliki oleh Evan Dimas dan kawan-kawan. Berdasarkan jadwal yang dirilis oleh AFF, pertandingan terakhir Malaysia dilaksanakan pada tanggal 12 Desember lalu, ketika mereka digilas Vietnam dengan skor 3-0. Dengan asumsi tersebut, maka setidaknya Malaysia memiliki waktu istirahat dan meracik strategi kurang lebih sepekan. Sementara Indonesia, pertandingan terakhir melawan Vietnam dilaksanakan pada tanggal 15 Desember 2021 lalu. Meski berhasil menahan imbang The Golden Dragon, namun terlihat sekali para pemain Indonesia all out dalam bermain hingga beberapa diantaranya mengalami kram karena kelelahan. Hal tersebut masih ditambah lagi dengan masa recovery yang tak sampai 4 hari, sehingga bisa saja stamina para pemain belum pulih sepenuhnya.

Hal non teknis kedua yang menguntungkan Malaysia adalah dari segi penonton. Berdasarkan data dari laman Instagram asean.football, tiket stadion yang diperuntukkan bagi para pendukung Malaysia sudah terjual seluruhnya, sementara bagian tribun yang diperuntukkan bagi supporter Indonesia, baru terjual di bawah 70%. Tentu saja hal ini membuat sorak sorai para pendukung Malaysia akan lebih dominan jika para supporter Indonesia tak bisa hadir dan memberikan dukungan secara langsung di stadion.

Tapi, apapun itu, kita percaya dan yakin coach Shin Tae-yong dan anak asuhnya pasti bisa melalui pertandingan ini dengan baik. Selamat berjuang skuat Garuda!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun