Mohon tunggu...
Arlini
Arlini Mohon Tunggu... Penulis - Menulis berarti menjaga ingatan. Menulis berarti menabung nilai kebaikan. Menulis untuk menyebar kebaikan

ibu rumah tangga bahagia, penulis lepas, blogger, pemerhati masalah sosial kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Katanya Orang Indonesia Suka Menolong

23 Januari 2020   08:32 Diperbarui: 23 Januari 2020   08:42 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: youtube/Mba Tina Bule

Mbak Tuna Bule, dalam akun youtubenya memberi pendapat tentang orang Indonesia. Bule asal Rumania yang nikah sama pria Indonesia itu kaget akan kebaikan orang Indonesia. Pernah dia ditawari pertolongan oleh seorang ibu. Dalam hati dia langsung bilang, dia ini mau apa?

Mbak Tina Bule memahami kalau orang menolong itu pasti ada maunya. Di Eropa rata-rata orang cuek dengan urusan orang lain. Sedikit dari mereka yang mau menolong. Itupun karena berharap imbalan. 

Mungkin ada yang benar-benar mau menolong tanpa imbalan ya. Hanya saja sangat langka. Hampir-hampir mbak Tina Bule memandang orang seperti itu tidak ada di Eropa.

Suaminya lalu bilang bahwa di Indonesia masih banyak orang yang tulus menolong orang lain tanpa mengharap imbalan.

Kalau kita belajar mengenai karakter sebuah ideologi, kita paham ya mengapa itu terjadi.

Ideologi kapitalis berbasis sekuler menjadikan tolak ukur berbuat adalah manfaat. Setiap perbuatan yang dilakukan, apapun itu harus ada imbalan. Menolong orang lain misalnya, ada harapan di lain kesempatan orang itu bisa juga memberi pertolongan. Yah minimal dapat imbalan pujianlah.

Ideologi kapitalis penganut tulennya orang barat, Amerika dan Eropa. Pantaslah jika prilaku kebanyakan orangnya seperti itu, menjadikan manfaat sebagai standar perbuatan.

Sebaliknya ideologi Islam berbasis akidah Islam menjadikan halal haram sebagai tolak ukur perbuatan. Apapun perintah Allah harus dikerjakan. Sebaliknya larangan Allah mesti ditinggalkan.  

Menolong orang lain dalam Islam itu sunnah. Bila dilakukan secara ikhlas maka akan mendapat pahala. Indonesia berpenduduk mayoritas muslim. Makanya wajar kalau banyak yang mau menolong tanpa imbalan. Sebab ajaran Islam memang demikian.

Sebagian ajaran Islam cukup mengakar di Indonesia. Seperti ramah dan suka menolong. Sehingga seolah sudah menjadi budaya orang Indonesia, yang disebut budaya ketimuran. Makanya meski bukan muslim yang taat, atau mungkin non muslim di Indonesia ya ada juga yang menolong tanpa imbalan. Budaya ketimuran memang begitu katanya.

Meski demikian, pemahaman barat juga sudah masuk ke negeri kita. Sehingga disamping ada orang-orang yang tulus menolong, orang yang tak tulus juga banyak disini. Berharap imbalan saat menolong. Berharap kelak orang yang ditolong ingat tentang kebaikannya.

Poin pentingnya adalah ajaran Islam itu sendiri. Pasti membawa kebaikan andai dijalankan secara keseluruhan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun