Peran Kepemimpinan dalam Kemajuan Organisasi (1)

Bagi kita saat ini tentu tidak asing lagi dengan istilah pemimpin atau kepemimpinan. istilah ini tidak bisa dilepaskan saat kita mulai mengarahkan fokus pembicaraan pada hal-hal yang berkaitan dengan negara, pemerintah maupun organisasi. Selain itu kepemimpinan juga selalu terkait ketika kita mulai membicarakan hal-hal seperti kinerja, target kerja, budaya kerja, visi, komitmen dsb. Lalu apa sebenarnya kepemimpinan itu, kenapa kepemimpinan menjadi hal yang penting dalam suatu organisasi ?, lalu bagaimana kepemimpinan ini bisa menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan organisasi?. 

Mari kita mengupas satu persatu pertanyaan diatas dimulai dengan apa yang dimaksud dengan kepemimpinan. Apabila kita malakukan searching dengan kata kunci kepemimpinan akan banyak penjelasan dari istilah kepemimpinan ini. Jadi sebenarnya tidak sulit untuk menemukan penjelasan mengenai kepemimpinan. Namun pada kesempatan ini, kami hanya menampilkan dua (2) istilah kepemimpinan yang masih relefan untuk dijadikan dasar acuan. 

Pertama, kepemimpinan disebutkan merupakan pengaruh antar pribadi, dalam situasi tertentu dan langsung melalui proses komunikasi untuk mencapai satu atau tujuan tertentu. Pendapat ini dikemukakan oleh Tannembaum, Weschler dan Nassarik, ditahun 1961. Selain itu, penjelasan lain yang dikemukaan oleh Jacobs & Jacques, tahun 1990 kepemimpinan ini merupakan satu proses yang memberi arti pada kerjasama dan dihasilkan dengan kemauan memimpin dalam mencapai tujuan. Apabila merujuk pada penjelasan tersebut kita bisa menarik poin-poin penting tentang kepemimpinan. 

Baca juga: Belajar Kepemimpinan dari Sir Ernest Shackleton Sang Penjelajah Antartica (2)

Poin-poin ini bisa dikatakan sebagai sesuatu hal yang harus ada dalam konteks kepemimpinan.  Pertama: ada tujuan yang akan dicapai oleh seorang pemimpin, tujuan ini tentu yang diarahkan untuk kemajuan organisasi. Kedua: kemampuan untuk memfasilitasi melalui kerjasama dengan berbagai pihak diluar organisasi yang dipimpinya. Ketiga: memiliki kelompok orang yang dipimpin atau dalam hal ini sebagai anggota organisasi yang dimotivasi, difasilitasi maupun diarahkan untuk mendapatkan kinerja yang baik dengan tujuan kemajuan organisasi. Oleh karena itu, kepemimpinan ini secara langsung akan selalu terkait dengan keberadaan organisasi, ketika organisasi tidak memiliki seorang pemimpin yang cakap, seorang pemimpin yang mampu mengarahkan bawahan pada tujuan organisasi maka akan sangat sulit suatu organisasi untuk maju dan berkembang. 

Keberadaan pemimpin pada suatu organisasi akan sangat dibutuhkan, hubungan pemimpin dan organisasi tidak mungkin bisa dipisahkan karena pemimpin akan dibutuhkan setiap organisasi untuk bisa terus adaptif dengan perubahan-perubahan. Disamping itu seorang pemimpin yang memiliki kemampuan memimpin secara efektif akan dapat membawa hasil yang diinginkan dan memberikan dampak positif pada organisasi. 

Seringkali pada beberapa kasus hasil yang dicapai oleh organisasi tergantung pada kemempimpinan yang efektif yang dapat mengarahkan, memotivasi dan menginspirasi para anggota organisasi untuk terus menerus mengembangkan diri berkontribusi secara positif bagi organisasinya. Lalu bagaimana kepemimpinan ini bisa menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan organisasi?. Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu membuka sebentar catatan teori kepemimpinan yang merumuskan bahwa keberhasilan sebuah organisasi memang tidak selalu ditentukan hanya karena keberadaan kepemimpinan namun ada banyak faktor salah satunya ialah situasi dan para pengikut atau para anggota. 

Baca juga: Ikuti Strategi Ini agar Skripsimu Selesai Tepat Waktu

Seorang pemimpin dapat menjadi kunci keberhasilan satu organisasi apabila dirinya memiliki gaya kepemimpinan yang cocok dengan kebutuhan anggota. Seorang pemimpin memiliki karakteristik kepemimpinan yang memberikan rasa aman dan rasa nyaman untuk anggotanya seperti memiliki sıfat yang jujur & berintegritas, memiliki kematangan emosi yang baik, mampu memberikan motivasi kepala seluruh anggota, memiliki kepercayaan diri yang tinggi, memiliki kemampuan kognitif, serta selalu terdorong untuk menetapkan target realistik & berprestasi.

Sifat atau karakteristik kepemimpinan tersebutlah yang sebenarnya bisa menjadi kunci keberhasilan organisasi dikarenakan karakteristik yang dimiliki oleh pemimpin ini akan menentukan bagaimana gaya kepemimpinan yang ditampilkan. Ketika seorang pemimpin menampilkan gaya kepemimpinan yang salah akan sangat sulit bagi anggota untuk mendapatkan rasa aman dan nyaman. Selain itu, dalam kondisi saat ini kita semakin sering dihadapkan pada orang-orang yang didaulat menjadi pemimpin namun sifat dasar kepemimpinan tidak dimilikinya. Namun lebih jauh mengenai bahasan ini, akan ditulis pada artikel selanjutnya. Tetap ikuti seri kepemimpinan di kompasiana.com. Salam dari kami Eko A. Ariyanto & Sayidah Aulia Ul Haque  SEMOGA BERMANFAAT 

Baca juga: Kunci Kepemimpinan: Beradaptasi dengan Kompleksitas dan Dinamisme