Mohon tunggu...
Ari Indarto
Ari Indarto Mohon Tunggu... Guru - Guru Kolese

Peristiwa | Cerita | Makna

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Sejuta Rasa dalam Piala Dunia

23 November 2022   09:15 Diperbarui: 23 November 2022   09:17 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sihir piala dunia dimulai.Lupakan sinetron, lupakan lemburan kerja, lupakan berita kejahatan, lupakan penderitaan. Saatnya kita meluapkan kegembiraan di antara jutaaan pemirsa dari penjuru dunia. 

Minggu, 20 November 2022, Piala Dunia resmi dimulai. 32 tim yang tergabung dalam 8 grup akan memulai ujian, layaknya ujian semester bagi mahasiswa. Begitu dinantikan, mencekam dan hadirnya kerinduan untuk menikmati setiap peristiwa empat tahunan. Sesaat kita lupakan pandemi, kita bergembira dalam eforia bersama penggila bola. 

Belum genap 3 hari, dalam empat pertandingan, dua tim Asia harus menelan kekalahan-Iran kalah oleh Inggris, Qatar kalah oleh Equador- satu tim Afrika, Senegal, sebagai juara afrika dikalahkan Belanda. Sementara Wales bermain imbang dengan Amerika Serikat. Yang istimewa justru kemenangan Arab Saudi atas Argentina. Prancis menang atas Australia. Polandia bermain imbang melawan Meksiko. Denmark juga bermain imbang melawan Tunisia. Drama pertandingan berikutnya akan selalu menjadi tontonan dan hiburan. 

Piala Dunia 2022 memang berbeda. Digelar pada saat musim dingin, penyelenggaraan Piala Dunia sebelumnya selalu dilaksanakan pada  musim panas, Mei-Juni. Piala Dunia tahun ini akan hadir dengan berbagai macam drama. Episode pertama sudah dimulai; bagaimana tim besar piala dunia-Argentina dipecundangi Arab Saudi. Kita akan tunggu episode berikutnya.  

Aturan Wajib

Berbagai aturan yang tidak biasa pun diterapkan di Piala Dunia, seperti penonton wajib menggunakan  pakaian sopan saat menyaksikan piala dunia, tidak diperbolehkan membawa alkohol, bahkan minum alkohol diawasi secara ketat oleh pemerintak  Qatar. Apalagi perjudian yang biasanya menjadi bumbu penyedap setiap pertandingan diancam hukuman dan dianggap sebagai sesuatu yang ilegal. Jika Anda akan menggunakan sepak bola sebagai caraba memadau kasih, lupakan Piala Dunia kali ini. Pemerintah akan memenjarakan mereka yang kedapatan bermesaraan di ruang publik, pun dengan pasangan sendiri.  Apalagi  turis asing yang kedapatan membawa obat-obatan terlarang siap hengkang dari negeri Qatar. 

Piala Dunia Qatar 2022 memang istimewa. Teknologi terbaru yang dinamakan Al Rihla digunakan. Bola ini dilengkapi dengan fitur CRT-Core dan Speedshell untuk memberikan kecepatan, akurasi dan stabilitas saat digunakan oleh para pemain. Teknologi ini juga untuk mendukung dan meningkatkan akurasi  sistem video assistant referee (VAR) yang nantinya bakal menyediakan data lebih terperinci untuk membantu wasit dalam menegakkan peraturan selama pertandingan berlangsung. 

Begitu banyak sumber daya profesional dihadirkan, termasuk hadirnya wasit wanita, seperti Stephanie Frappart (Perancis), Salima Mukansanga (Rwanda), dan Yoshimi Yamashita (Jepang) dan  asisten wasit yaitu Neuza Back (Brasil), Karen Diaz Medina (Meksiko), dan Kathryn Nesbitt (Amerika Serikat).

Sihir Piala Dunia

Piala Dunia kali ini dilaksanakan di bulan November, tidak di hari libur atau cuti panjang. Biasanya di bulan Mei-Juni menjelang libur atau  libur semester untuk anak-anak sekolah, Piala Dunia menjadi hiburan atau bahkan materi tugas pelajaran sekolah.  Waktu pun berbeda, kalau sebelumnya nonton harus disiapkan kopi, kletikan, dan berbagai macam makanan untuk menghalau kantuk, karena seharian kerja dan harus memelototi tontonan bola. Kali ini Piala Dunia dipertandingkan sore, malam dan tengah malam. Pukul 01.00 selesai dan bisa tidur, pagi hari sehat dan dapat beraktivitas kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun