Mohon tunggu...
Arif Meftah Hidayat
Arif Meftah Hidayat Mohon Tunggu... Freelancer - Buruh Pabrik

Dengan atau tanpa saya menulis, dunia juga tidak akan berubah

Selanjutnya

Tutup

Humor

Baterai

28 November 2020   11:36 Diperbarui: 28 November 2020   11:49 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Menjadi manusia produktif nan mulia memang tidak semudah kelihatannya. Ada saja halang rintangnya. Termasuk dalam penulisan skripsiku kali ini.

Semangat yang telah berkobar membara, redup oleh mouse wireless yang ternyata padam. Padam dalam arti yang sesungguhnya. Padam, mati, oleh karena baterai yang telah lewat dari ketersediaan dayanya. 

Untung semangatku hanya redup, tidak padam. Artinya masih bisa dibarakan kembali. Dan bersegera membeli baterai adalah cara terbaik membarakan semangat yang meredup.

Toko kelontong, itulah tempat tujuanku untuk membeli baterai. Bukan toko franchise yang keberadaannya seperti ABG yang baru pacaran. Sukanya deket-dekat gamau jauh-jauhan. Mereka punya pasar sendiri, dan biarlah aku menjadi pasar dari toko kelontong langgananku.

Dan hanya karena toko kelontong konvensional, toko kelontong tradisional, jangan berpikir toko tersebut dijaga oleh orang yang berpenampilan seadanya. Toko kelontong tersebut justru dijaga oleh perempuan yang menurutku paling menarik daripada penjaga toko bahkan spg departement store sekalipun. 

"Nyari apa Mas?" katanya dari belakang mesin kasir.

"Baterai Mbak. Baterai untuk mouse wireless"

"Ukuran berapa?", tanyanya santai

"Ha?", bodohnya aku hanya bengong tanpa berkata apa-apa kembali

"Hallah mas-mas, malah bengong. Tiap kesini kok bengong. Maksudnya ukuran A berapa? A2 atau A3?" 

"Kalau A i love you aja boleh mbak?, jawabku serefleknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun