Bangkitkan Semangat UMKM Bersama KKN 71 BTV 3 Universitas Jember

Tuban (29/08-2021) -  Bermula pada tanggal 2 maret 2020 dimana pemerintah mengumumkan adanya kasus positif covid-19 di Indonesia yang membawa dampak besar di sektor perekonomian negara kita. 

Dengan adanya angka kenaikan kasus positif dan kematian yang semakin meningkat, maka pemerintah mengeluarkan kebijakan dengan memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) pada tahun 2020 dan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di tahun 2021 yang berdampak pada menurunnya perekonomian masyarakat terutama usaha kecil mikro menengah. 

Universitas jember sebagai salah satu perguruan tinggi di ujung pulau jawa tentunya juga berperan aktif dalam mengatasi dampak dari pandemic covid-19 ini. Universitas jember memberikan fasilitas kepada mahasiswa untuk turut aktif berperan dan mengabdi kepada masyarakat dengan adanya kuliah kerja nyata (KKN Back to village).

Pada program KKN yang dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Jember ini berbeda dengan program KKN yang biasa dilaksanakan oleh universitas jember. Semenjak adanya covid-19 universitas jember terus berusaha untuk menciptakan sebuah program KKN yang bisa beradaptasi dengan keadaan covid-19 sehingga tidak terjadi penularan covid-19 dan bahkan dapat mengurangi penyebaran covid-19 di Indonesia. 

Akhirnya terciptalah KKN back to village universitas jember dimana pada KKN ini seluruh mahasiswa universitas jember akan melaksanakan KKN pada daerahnya masing masing dengan begitu diharapkan tidak akan memperluas penyebaran covid 19. 

Pada KKN back to village ini terdapat beberapa tema yang dapat dipilih oleh mahasiswa yang akan melaksanakan KKN, dimana semua tema yang dapat dipilih ini juga berkesinambungan dengan keadaan saat ini dan bertujuan untuk dapat menurunkan angka penyebaran covid 19 di Indonesia. Pada KKN yang dilaksanakan sekarang ini merupakan KKN back to village yang ketiga setelah awal pelaksanaannya yaitu pada awal pandemic covid 19 ini ada di indinesia.

Pandemi Covid-19 yang telah ada di indonesia sejak awal tahun 2020 memang memberikan banyak sekali dampak kepada seluruh masyarakat indonesia tak terkecuali Ibu yati seorang penjual onde-onde ubi ungu yang bertmepat tinggal di desa senori kecamatan senori kabupaten tuban ini juga terkena dampak pandemic covid 19 ini. 

Adanya pandemi covid 19 ini menyebabkan penjualan onde onde ubi ungu bu yati ini mengalami penurunan, oleh karena itu lah penuli memilih tema KKN yaitu program pemberdayaan wirausaha masyarakt terdampak covid 19 dengan menjadikan ibu yati sebagai sasaran dengan harapan adanya program KKN back to village ini dapat membantu bu yati dalam meningkatkan produksi serta penjualan onde onde ubi ungu ini sehingga dapat memulihkan keadaan ekonomi keluarganya seperti semula.

Kedatangan penulis sebagai mahasiswa KKN Back To Village 3 kepada Ibu Yati disambut sangat baik oleh beliau. Penulis menyampaikan maksud dan tujuannya untuk membantu Ibu Yati supaya dapat meningkatkan produksi onde -- onde ubi ungu di masa pandemi serta harapan kedepannya tetap dapat memberikan dampak yang berkelanjutan terhadap usaha beliau. Dalam kegiatan KKN Back To Village 3 yang kali ini akan dilaksanakan pada 30 hari kedepan, penulis memiliki rencana program kerja yang diharapkan dapat mengatasi berbagai masalah yang dialami oleh Ibu Yati dan dapat bermanfaat untuk beliau.