Mohon tunggu...
Areli
Areli Mohon Tunggu... anak SMA

.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Golden State Warriors Tersingkir di Playoff NBA 2025: Akhir Dinasti atau Awal Baru?

24 Mei 2025   21:53 Diperbarui: 24 Mei 2025   22:13 763
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Golden State Warriors 2024-2025 , Sumber: https://www.espn.com/espnplus/player/_/id/5ca50fe9-1797-4873-8f76-260a04b0c85a/country/us/redirected/true

Golden State Warriors secara resmi tereliminasi dari Playoff NBA 2025 setelah kalah dari Minnesota Timberwolves dengan skor 1-4 dalam Semifinal Wilayah Barat. Kekalahan ini tidak hanya menandakan akhir musim bagi Warriors, tetapi juga menimbulkan banyak pertanyaan mengenai masa depan tim yang telah dikenal sebagai salah satu dinasti paling kuat dalam sejarah NBA selama sepuluh tahun terakhir.



Cedera Stephen Curry: Awal Dari Keruntuhan?

Musim Warriors mulai goyah ketika point guard utama mereka, Stephen Curry, mengalami cedera hamstring di Game 2 melawan Timberwolves. Terdapat keraguan mengenai kebugarannya untuk Game 5, dan akhirnya ia dipastikan tidak bisa bermain untuk sisa seri. Ketidakhadiran Curry berdampak signifikan terhadap kinerja tim.

Sebuah laporan dari New York Post menunjukkan bahwa absensi Curry membuat serangan Warriors menjadi lemah dan tidak terkoordinasi. Walaupun veteran seperti Jimmy Butler berusaha memimpin di lapangan dengan performa yang mengesankan yaitu rata-rata 20,2 poin, 7,4 rebound, dan 5,6 assist per game. Namun upaya itu tidak cukup untuk menandingi dominasi Timberwolves yang diperkuat Anthony Edwards dan Karl-Anthony Towns.

Pelatih Steve Kerr mengakui dalam konferensi pers setelah kekalahan bahwa cedera Curry menjadi "titik balik emosional" yang mempengaruhi motivasi tim. Ia juga mencatat bahwa inkonsistensi dari pemain muda dan lemahnya transisi pertahanan menjadi penyebab utama kegagalan.

Evaluasi Kinerja dan Masalah Internal

Secara umum, musim reguler Warriors cukup kuat, dengan catatan pertahanan yang baik dan efisiensi ofensif yang cukup. Namun, playoff menunjukkan masalah lama yang belum teratasi: kelemahan dalam rebound, pertahanan perimeter, dan kurangnya kedalaman skuad.

Jonathan Kuminga menjadi salah satu nama yang sering dibahas. Pemain muda ini menunjukkan potensi besar dengan mencetak rata-rata 24,3 poin dalam empat pertandingan terakhir. Namun, adanya ketidakstabilan dalam performanya membuat manajemen mulai berpikir untuk melakukan trade. AS. com melaporkan bahwa Kuminga bisa menjadi "pengorbanan pertama" dalam usaha restrukturisasi tim.

Sementara itu, nama-nama seperti Klay Thompson dan Draymond Green juga menjadi fokus evaluasi. Dengan usia yang semakin tua dan penurunan kontribusi, mulai muncul pertanyaan: apakah sudah saatnya untuk melepaskan pemain-pemain veteran untuk menyongsong era baru?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun