Mohon tunggu...
Ardy Firmansyah
Ardy Firmansyah Mohon Tunggu... Freelancer - Mencari candu yang baru | Surat-surat Nihilisme

Lagi belajar nulis di Kompasiana~

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ternyata Ospek Zaman Kolonial Itu Bagus, Tapi...

17 September 2020   09:19 Diperbarui: 17 September 2020   09:27 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Palembang Tribunnews

Padahal beberapa anggota panitia cuma memberitahu ada yang salah, ya tapi nada dan gaya bicaranya kesannya keras. Gitu aja, protesnya luar biasa, bahkan sampai viral. 

Sebenarnya ospek "zaman kolonial" itu memberikan beberapa dampak positif. Meski kelihatan berlebihan dan nyeleneh, bahkan merenggut korban jiwa. (Meski kasus kali ini, panitianya cuma bentak-bentak ya) 

Hukuman sebagai Pembentuk Kedisiplinan
Hukuman itu perlu dilakukan untuk mengurangi perilaku manusia yang tidak diinginkan. Kalau dari sudut pandang psikologi behaviorisme sih gitu. 

Ketika aturan-aturan tertentu sudah diberlakukan maka perlu adanya hukuman bagi orang yang melanggar. 

Terkadang hukuman tidak melulu pemberian tugas yang berlebihan, cukup dengan teriak-teriak saja di tempat. Hal ini  sudah dipersepsikan sebagai hukuman untuk membuat mereka merefleksikan diri

"Apakah ada yang salah pada diriku ini?"

Mereka akan secara sadar berusaha mencari kesalahannya dan memperbaikinya. Hal ini membuat mereka menjadi lebih disiplin dalam menjalankan tugas-tugas dan aturan-aturan yang ditentukan. 

Kepatuhan, Adaptif dengan Lingkungan

Menaati peraturan adalah salah satu cara untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan. Terlepas dari interaksi sosial antar individu. 

Dengan dibuatnya peraturan yang mengikat, serta adanya konsekuensi berupa hukuman tertentu, membuat mereka berusaha untuk patuh terhadap aturan dengan menghindari hukuman. 

Mahasiswa akan patuh terhadap aturan agar proses kegiatan bisa berjalan lancar, sesuai dengan tujuan kegiatan. Meski aturan-aturan ada yang alay juga sih. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun