Mohon tunggu...
Ardy Firmansyah
Ardy Firmansyah Mohon Tunggu... Freelancer - Mencari candu yang baru | Surat-surat Nihilisme

Lagi belajar nulis di Kompasiana~

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kenapa Mudah Sekali Percaya Informasi dari Orang Lain?

30 Januari 2020   02:00 Diperbarui: 30 Januari 2020   06:44 785
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dari gazetapaloma.net edit menggunakan aplikasi Canva

4. Orang yang lebih berpengetahuan daripada anda.

Sudah pasti dong, apalagi anda yang mungkin akan atau sedang mempelajari dasar pengetahuan yang  sama pasti akan merasa "Wahhh cocok bangetttt!"

5. Orang yang memiliki hubungan dekat dengan anda.

Sudah pasti lingkaran sosial terdekat kita itu orang orang yang memiliki kecenderungan untuk bisa percaya. Lek gak iso dipercaya, Aaaaaa Sudahlah. Hubungan dekat ini bukan pacar atau istri suami aja Loh ya!. Sahabat, Teman dan tetangga. Tapi yang deket loh, kalau yang kurang deket, kemungkinan untuk kamu bisa percaya dengannya gak signifikan.

6.Orang yang memiliki pemahaman dan sudut pandang yang sama dengan anda.

Pemahaman disini bisa apa saja ya, baik tentang kehidupan, pasangan, pendidikan, sosial, jenjang karir dan bisa  daribanyak aspek la di kehidupan ini. Kalau yang gak sepaham dan gak bisa paham, yo gak masuk! Anti wes sisbro.

7. Orang yang memiliki pengaruh dan posisi tinggi dalam kelompok.

Nah iki, biasane orang yang berpengaruh dalam kelompok iku mesti seng liyane susah menyanggah, tidak bisa tidak, bisanya "iyaa". Tapi mendem njero ati terus ngomong buri lek gak masuk omongane. Hahahaha~.

8. Apa yang dibicarakan Logis (Masuk Akal)

Bener ini faktor yang berpengaruh cukup besar agar ucapan atau informasi dapat dipercaya. Media informasi dan media sosial sak iki memajukan "Akal Sehat", pinter2 saiki netizen wesan, tapi ono seng keblabasen dadi "Terlalu Sehat" Atau "Terlalu Pintar" Sampek gaduwe Ati.

9. Apa yang dibicarakan berkaitan dengan Fakta dan Teori.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun